Marshal Manengkei, Komponis Kelas Dunia yang Pilih Habiskan Hari Tua di Indonesia
Berencana Bikin Pengolah Sampah dan Stasiun TV
Senin, 24 September 2012 – 00:24 WIB

Marshal Condrat Jules Manengkai, seorang pencipta lagu-lagu taraf internasional yang saat ini memutuskan tinggal di Indonesia. Marshal tinggal di Belanda selama 46 tahun dan sampai saat ini aktif berkarya di bidang seni, khususnya mengarang lagu. Foto : Diptawahyu/Jawa Pos
Marshal muda bekerja paro waktu di sela jam sekolahnya. "Beruntung, saat itu saya dan adik pertama saya bersekolah di sekolah umum, setara SMA," kata dia.
Itu, menurut dia, hasil upaya keras sang ayah ketika tiba di Belanda. Dua adiknya yang lain, sama dengan warga Indo Belanda yang tinggal di sana, hanya diperbolehkan masuk sekolah khusus. Setiap hari membuat kerajinan tangan, sangat sedikit belajar ilmu pengetahuan.
"Hasil karya mereka untuk memenuhi permintaan pabrik. Mereka semacam dimanfaatkan," ujar Marshal.
Meski tenaga sangat terkuras, Marshal tidak pernah mengesampingkan sekolah. Dia menyadari, hanya lewat pendidikanlah dirinya berpeluang meningkatkan taraf kehidupan keluarga.
Bakat musik Marshal Conradt Jules Manengkei terasah berkat interaksinya dengan komunitas Indo Belanda di Belanda yang juga melahirkan Daniel Sahuleka
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu