Marthen Tewas, Jenazah Diarak ke Kantor Wali Kota, 1 Mobil Dibakar Massa

AKBP Ary Nyoto mengatakan, ayah mertua korban yang pada saat itu ada di TKP mencoba menghalangi pelaku dengan mengambil parang milik pelaku.
Tetapi, pelaku masih punya satu lagi senjata tajam yakni badik yang dipakai untuk menikam Marthen dan mertuanya itu.
Selanjutnya, kata Kapolres, pelaku mengamankan diri ke Koramil Sorong Timur.
Korban dibawa lari ke RS Herlina untuk diberikan pertolongan pertama. Namun korban tidak tertolong dan meninggal dunia.
Sementara, pelaku dievakuasi ke salah satu rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
"Pelaku sekarang dalam keadaan sehat, dan sudah kami amankan,”ujarnya.
Kepolisian melakukan koordinasi dengan pihak keluarga maupun tokoh masyarakat dari suku korban.
Namun, tidak berselang lama keluarga membawa jenazah korban menuju ke Mapolres Sorong Kota dengan berjalan kaki.
Ketegangan terjadi di Kota Sorong Papua Barat, Senin sore hingga malam hari, satu tewas dan satu mobil dibakar massa.
- Tokoh Masyarakat Papua Dukung Aparat Tindak Tegas OPM
- Paul Finsen Mayor Matangkan Penganugerahan Rekor MURI Telur Paskah di Sorong
- Andreas: Kejahatan yang Dilakukan KKB tak Boleh Dibiarkan Terus Menerus Terjadi
- Tak Ada Luka Tembak di Jasad 11 Korban Pembantaian oleh KKB
- Gegara Cipratan Air, ASN Banyuasin Adu Jotos dengan Seorang Pria, Lihat!
- KemenPPPA Geram Ada Alat Isap Sabu-Sabu dan Botol Miras di Kelas TK Riau