Martin Hansson, Wasit World Cup Kebal Polemik

KONTROVERSI sepertinya sangat familier bagi wasit Martin Hansson. Sebelum polemik keputusannya mengesahkan gol kedua FC Porto kemarin, wasit Swedia itu berkibar namanya sebagai pengadil lapangan second leg playoff Piala Dunia 2010 antara Prancis versus Republik Irlandia 18 November 2009.

      

Dalam laga di Stade de France itu, Hansson melakukan kesalahan kala mengesahkan gol William Gallas di babak tambahan waktu. Sebab, sebelum gol yang membuat skor 1-1 itu, Thierry Henry handsball saat memberikan assist kepada Gallas. Rekaman video dengan jelas memperlihatkan jika Henry mengubah arah bola dengan tangannya.

    

Hansson pun diserang seluruh Irlandia karena gol Gallas menggagalkan Irlandia lolos ke Piala Dunia 2010. Hansson bahkan dikecam di negerinya atas keputusannya mengesahkan gol Gallas. Dasar Hansson, dia sangat kebal terhadap polemik. "Itu bukan salah saya dan bukan kesalahan dalam prosedur pengadil lapangan," kata Hansson enteng kepada harian Swedia Sydostran kala itu.

    

Sebelum itu, Hansson pernah menguntungkan Liverpool di Liga Champions musim lalu. Yakni dengan hadiah penalti pada menit kelima injury time (95?) saat menghadapi Atletico Madrid di fase grup. Penalti yang berhasil dituntaskan Steven Gerrard itu menghindarkan Liverpool dari kekalahan alias memaksakan skor akhir 1-1.