Ma’ruf Cahyono: Sidang Tahunan MPR Disesuaikan dengan Kondisi Pandemi Covid-19
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal MPR RI Dr. Ma’ruf Cahyono menyebutkan penyelenggaraan Sidang Tahunan MPR Tahun 2021 menyesuaikan dengan kondisi pandemi Covid-19.
Dalam masa pandemi ini sudah pasti prosesi persidangan disesuaikan, lebih disederhanakan penyelenggaraanya.
Pembatasan juga dilakukan dari jumlah yang hadir secara fisik, dari aspek waktu yang dipercepat, dan proses pelaksanaan sidang paripurna yang lebih sederhana.
“Jadi, Sidang Tahunan MPR dilaksanakan dalam satu rangkain dengan Sidang Bersama DPR dan DPD, dan setelah itu Sidang Paripurna DPR untuk penyampaian nota RAPBN,” kata Ma’ruf Cahyono di Jakarta, Jumat (13/8/2021).
Pelaksanaan secara terbatas dan sederhana itu untuk penyelenggarannya tidak membuka ruang interaksi fisik yang terlalu lama yang bisa menyebabkan potensi terjadinya penularan Covid-19, tanpa mengurangi khidmat sidang paripurna MPR.
Secara teknis pelaksanaan Sidang Tahunan MPR sama seperti tahun lalu. Pada tahun 2020, Sidang Tahunan MPR juga digelar di masa pandemi Covid-19.
Sidang Tahunan MPR digelar secara hybrid, luring dan daring dengan durasi yang sesingkat-singkatnya. Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR-DPD dijadikan satu rangkaian.
“Sidang dimulai pada pukul 08.30 WIB. Ketua MPR akan membuka Sidang Tahunan MPR sekaligus menyampaikan pidato pengantar. Kemudian dilanjutkan dengan pidato pengantar Ketua DPD dalam Sidang Bersama DPR-DPD. Tahun ini giliran Ketua DPD menjadi pimpinan Sidang Bersama DPR – DPD karena pada tahun lalu, Ketua DPR menjadi pimpinan Sidang Bersama DPR -DPD,” katanya.
Sidang Tahunan MPR dilaksanakan dalam satu rangkain dengan Sidang Bersama DPR dan DPD, dan setelah itu Sidang Paripurna DPR untuk penyampaian nota RAPBN.
- Di Silaknas ICMI, Muzani: Prabowo Ratusan Kali Ingatkan Bahaya Perpecahan Bagi Bangsa
- Waka MPR Ajak Komunitas Peduli Lingkungan Kolaborasi Atasi Perubahan Iklim
- Ibas: Toleransi, Kasih Sayang, dan Kesehjahteraan Bisa Tangkal Radikalisasi
- Lestari Moerdijat Harap Kekerasan di Lingkungan Pendidikan Harus Segera Ditindaklanjuti
- Hadiri HUT ke-60 Golkar, Bamsoet Apresiasi Prabowo Dukung Perubahan Sistem Demokrasi
- Lestari Moerdijat: Inklusivitas Harus Mampu Diwujudkan Secara Konsisten