Marzuki Diyakini Paling Tepat untuk Recovery Demokrat
Senin, 11 Maret 2013 – 07:07 WIB

Marzuki Diyakini Paling Tepat untuk Recovery Demokrat
JAKARTA - Seiring keputusan Majelis Tinggi Partai Demokrat (PD) untuk menggelar Kongres Luar Biasa (KLB), hingga saat ini, telah muncul sejumlah nama kader internal yang menjadi kandidat ketua umum untuk menggantikan Anas Urbaningrum. Di antara yang paling sering disebut adalah Wakil Ketua DPR sekaligus Wakil Ketua Dewan Pembina PD Marzuki Alie dan Gubernur Jatim sekaligus anggota Dewan Pembina, Soekarwo. Pada Kongres di Bandung 2010 lalu, Anas berhasil unggul dengan perolehan 280 suara. Sedangkan Marzuki menyusul dibelakanganya 248 suara. Pada pemilihan putaran pertama, Anas memang unggul lebih dulu dengan 236 suara, Marzuki 209 suara, dan dan terakhir Andi Mallarangeng 82 suara.
Fungsionaris DPP PD yang dikenal dekat dengan Marzuki Alie, Achsanul Qosasi menyatakan, Ketua DPR itu masih sangat berpeluang untuk bisa terpilih. Hal itu, menurut dia, sudah terbukti saat pelaksanaan kongres di Bandung 2010. "Saat itu, suara Pak Marzuki tidak terpaut jauh jarak perolehan dukungannya dibanding Anas," ujar Achsanul, Minggu (10/3).
Baca Juga:
Dengan hanya berbekal kerja keras selama menjadi sekjen, kata dia menegaskan, Marzuki tetap mendapat kepercayaan yang signifikan untuk duduk memimpin partai. "Kalau Demokrat ingin recovery, Pak Marzuki orang paling tepat," imbuh Achsanul lagi.
Baca Juga:
JAKARTA - Seiring keputusan Majelis Tinggi Partai Demokrat (PD) untuk menggelar Kongres Luar Biasa (KLB), hingga saat ini, telah muncul sejumlah
BERITA TERKAIT
- Soal Ganti Wapres, PSI Minta Para Purnawirawan Hormati Kedaulatan Rakyat
- Hasil PSU Pilkada Siak Digugat, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal
- Ketum Golkar soal Pilkada Siak 2024: Perempuan Muda Menang 2 Kali, Luar Biasa, Wajib Dikawal
- SCL Taktika Paparkan Hasil Quick Count Aulia-Rendi
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Bawaslu Sebut PSU Pilkada Serang Berjalan Lancar Meski Ada OTT Pelaku Politik Uang