Marzuki Masih Berpeluang jadi Kuda Hitam
Jumat, 16 April 2010 – 01:31 WIB
JAKARTA - Sempat tak dihitung oleh para kandidat Ketua Umum Partai Demokrat (PD) lainnya, diam-diam Marzuki Alie sepertinya mulai mendapatkan simpati. Sedikitnya 254 pengurus DPD dan DPC PD dari berbagai daerah kemarin menemui Ketua DPR RI ini di Jakarta. Ke-254 DPD dan DPC Partai Demokrat datag dari daerah seperti Aceh, Sumatera Barat, Riau, Sumatera Selatan, Jawa Tengah, Jawa Timur, NTT, NTB, Sulawesi Selatan, dan Papua. Menurutnya, kedatangan DPD dan DPC itu selain mempertanyakan isu mundur Marzuki, mereka juga sekaligus ingin memberikan dukungan kepada mantan Sekjen PD ini. Setelah dijelaskan oleh Marzuki bahwa isu mundur tersebut hanyalah rumor belaka, akhirnya mereka bisa memahami apa yang terjadi sebenarnya. “Lalu secara spontan mereka pun sepakat untuk memberikan dukungan
kepada Marzuki Alie,” terangnya.
Mereka menemui Marzuki Alie langsung
 saat berdinas di Gedung DPR. Mayoritas pemilik hak suara pada suksesi PD di Bandung Mei mendatang ini ingin mendengarkan langsung pernyataan dari Marzuki Alie soal isu kemunduran
dirinya dari pencalonan ketua umum PD.
Baca Juga:
“Hari ini sekitar 254 DPD dan DPC Partai Demokrat menanyakan langsung apakah benar Pak Marzuki Alie mundur sebagai calon Ketua Umum PD. Mereka datang ke ruang Pak Marzuki mendadak, tanpa konfirmasi
sebelumnya,” kata Ketua Tim Presidium Marzuki Alie Max Sopacua dalam keterangan persnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Sempat tak dihitung oleh para kandidat Ketua Umum Partai Demokrat (PD) lainnya, diam-diam Marzuki Alie sepertinya mulai mendapatkan simpati.
BERITA TERKAIT
- Prabowo Bilang Nasi Goreng Megawati Enak Sekali, Masa, sih?
- Tanggapi Isu Menhut Mau Membabat Hutan, Ahmad Yohan Singgung Penghijauan
- Terungkap! Komunikasi Prabowo-Megawati Lancar Meski Belum Bertemu Sejak Pelantikan
- Peran Politik Muzani Gerindra Sebagai Perantara Komunikasi Prabowo-Megawati
- Kejagung Bangun Sistem Pantau Tuntutan Jaksa, Sahroni: Keren, Pastikan Semua Patuh!
- Komisi II Bakal Undang Mendagri-KPU Bahas Opsi Pelantikan Kepala Daerah Terpilih