Mas Nadiem Izinkan Sekolah Tatap Muka, Begini Respons Wagub DKI

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah provinsi DKI Jakarta bersikap hati-hati atas kebijakan pemerintah pusat yang memperbolehkan sekolah dibuka atau pembelajaran tatap muka pada Januari 2020.
Pemprov melalui Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah meminta dinas kesehatan di ibu kota untuk menyiapkan regulasi atas kebijakan sekolah tatap muka.
Hal itu seperti disampaikan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria atau Ariza saat ditemui awak media di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (24/11).
"Pak gubernur sudah meminta dinas kesehatan, meminta regulasi berbagai kesiapan pada sarana terkait dimungkinkannya tatap muka," kata Ariza.
"Kami sudah siapkan tetapi demikian sampai hari ini kami belum membuka tatap muka."
Selain regulasi, kata dia, Dinas Kesehatan DKI Jakarta juga perlu menyiapkan berbagai fasilitas untuk mendukung kebijakan pembelajaran tatap muka.
Misalnya, dinas kesehatan diminta untuk menyiapkan wastafel, alat pengukur suhu, hingga hand sanitizer untuk semua sekolah di DKI Jakarta.
"Kemudian tidak kalah penting adalah kesiapan dari siswa itu sendiri termasuk juga izin dari para wali murid."
Pemprov melalui Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, telah meminta dinas kesehatan di ibu kota untuk menyiapkan regulasi atas kebijakan sekolah tatap muka pada Januari 2020.
- Rano Karno: Suplai Air Baku dari Waduk Karian ke Jakarta Harus Masuk sebelum 2030
- Pemprov DKI Tak Akan Berikan Kompensasi untuk Warga yang Terdampak Bau RDF Rorotan
- Rano Karno Bakal Lanjutkan Ide Heru Budi untuk Bangun Pulau Sampah
- Hadiri Kongres XXIII PGRI, Jokowi Didampingi Menag & Mendag, Mas Nadiem ke Mana?
- Jokowi & Mas Nadiem Bagi-Bagi Dana PIP 2024 di Jateng
- Ketentuan Terbaru Penyaluran Dana BSOP, Mas Nadiem Ingin Lebih Cepat