Masa Jabatan akan Berakhir, Jokowi Minta Pemda NTT Promosikan Alor Seperti Bali

jpnn.com, ALOR - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta pemerintah daerah Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk mempromosikan wilayah tersebut agar seperti Bali dan Lombok.
Hal itu diutarakan Jokowi saat mengunjungi Kabupaten Alor. Dia memuji Alor sebagai salah satu wilayah di timur Indonesia yang kaya akan keindahan alam dan laut.
Jokowi pun mengungkapkan rasa kagumnya terhadap potensi pariwisata yang dimiliki Kabupaten Alor.
Menurut dia, Alor memiliki kekayaan dan keindahan laut yang harus dikelola dengan baik agar dapat menjadi tujuan wisata.
"Ini adalah kabupaten dan pulau yang sangat indah, kekayaan lautnya luar biasa,” ucap Jokowi, Kamis (3/10).
“Saya kira, jika Pak Bupati dan Pak Gubernur bisa menyiapkan sebuah master plan, menyiapkan desain agar di Alor ini bisa dilirik oleh para wisatawan yang sebanyak-banyaknya, seperti Bali, seperti Labuan Bajo,” lanjutnya.
Eks Wali Kota Solo itu mengaku kedatangannya untuk mempererat hubungan antara pemerintah pusat dan daerah.
“Juga membawa harapan baru bagi pengembangan pariwisata Alor yang kaya akan potensi alam dan budaya,” kata Jokowi. (mcr4/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Presiden Jokowi meminta pemerintah daerah Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk mempromosikan wilayah tersebut agar seperti Bali dan Lombok.
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi
- Soal Band Sukatani, Rampai Nusantara Menilai Kapolri Sangat Terbuka dengan Kritik
- Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi, Tessa Bilang Begini
- Resmi Hadir, PIK Tourism Board Siap Mendukung Pariwisata Indonesia
- Ada Dukungan Jokowi, Persis Gagal Kalahkan 10 Pemain Semen Padang
- Bendera PSI Perorangan Berkibar di Sejumlah Ruas Jalan Jakarta
- Respons Ketua KPK soal Desakan Hasto agar Memeriksa Keluarga Jokowi