Masa Pandemi, UMKM Mitra Bisnis Lalamove Meningkat 220%
jpnn.com, JAKARTA - Jasa pengiriman barang punya peran penting di masa pandemi COVID-19, sebagai solusi ketika transaksi tatap muka dibatasi.
Lalamove hadir di Indonesia, memperlancar pengiriman produk-produk UMKM ke tangan pelanggan dengan aman.
Saat ini Lalamove sudah hadir di kota-kota besar di Indonesia, yakni Jabodetabek, Bandung, dan juga Surabaya.
“Lalamove hadir di tengah masyarakat Indonesia guna membantu mengakselerasikan peluang-peluang bisnis ataupun menambah penghasilan melalui teknologi pengiriman instan yang diharapkan mampu membantu pemulihan ekonomi di Indonesia,” ungkap Andi M Rizki, City Director Lalamove Indonesia, dalam keterangannya, Jumat (12/11).
Andi M Rizki menyebutkan saat ini UMKM yang terdaftar menjadi mitra bisnis Lalamove meningkat selama pandemi, yakni sebesar 220 persen.
Mitra pengemudi Lalamove juga mengalami peningkatan selama pandemi ini. Untuk roda dua meningkat 19 kali lipat, sedangkan roda empat meningkat tujuh kali lipat dibandingkan tahun 2020.
Data Lalamove menunjukkan, mayoritas sektor industri yang menjadi mitra bisnis Lalamove adalah F&B sebesar 50,7 persen, Wholesale/Retail 19,6 persen, dan Flowers sebesar 6,7 persen.
“Dari data ini kita (Lalamove) dapat melihat bahwa masyarakat Indonesia mencari alternatif lain dalam memenuhi kebutuhannya dengan membangun usaha rumahan atau UMKM untuk menjadi mata pencarian utama maupun tambahan,” ujar Andi.
Selama masa pandemi COVID-19, jumlah UMKM mitra bisnis dan mitra pengemudi jasa pengiriman barang Lalamove meningkat tajam.
- 2024, Grab Telah Menyalurkan Bantuan USD 1 Juta Kepada Mitra dan UMKM
- Menkominfo: AI Membantu UMKM di Berbagai Tahap
- Bangun Ekosistem Digital UMKM di Indonesia, Hibank & Mitra Strategis Jalin MoU
- SBM & BRI Berkolaborasi Dukung UMKM Fesyen Tingkatkan Skala Bisnis
- Sultan Mendukung Pemerintah untuk Membentuk Holding UMKM
- Tak Hanya untuk UMKM, BRIncubator Punya Misi Besar untuk Ekonomi Lokal