Masa Penahanan Tersangka Suap Kuburan Diperpanjang
Senin, 06 Mei 2013 – 13:07 WIB
JAKARTA -- Masa penahanan tersangka kasus dugaan suap lahan pemakaman bukan umum di Desa Antajaya, Kecamatan Tanjung Sari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, diperpanjang Komisi Pemberantasan Korupsi. Untuk UJ dan LWS dijerat pasal 12 huruf a atau b atau pasal 5 ayat 2 atau pasal 11 Undang-undang nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi juncto pasal 55 ayat 1 kesatu KUHPidana. Untuk NS dan SS dijerat dengan pasal 5 ayat 1 atau 13 ayat 1 Undang-undang Nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi Jo pasal 55 ayat 1 kesatu KUHP.
Para tersangka itu adalah Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Iyus Djuher, Direktur PT Gerindo Perkasa, Sentot, Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kabupaten Bogor, Usep Jumenio, Pegawai Honorer Pemkab Bogor, Listo Welly Sabu, serta seorang pihak swasta lainnya, Nana.
Baca Juga:
"Masa penahanan tersangka ID, LWS, SS, NS dan UJ diperpanjang selama 40 hari ke depan," ujar Juru Bicara KPK, Johan Budi, di Kantor KPK, Senin (6/3). Saat ini para tersangka sudah ditahan di rumah tahanan masing-masing.
Baca Juga:
JAKARTA -- Masa penahanan tersangka kasus dugaan suap lahan pemakaman bukan umum di Desa Antajaya, Kecamatan Tanjung Sari, Kabupaten Bogor, Jawa
BERITA TERKAIT
- Pererat Hubungan Antar-Negara, Perpustakaan Soekarno Garden Bakal Dibangun di Uzbekistan
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang
- Kalah di Quick Count, Ridwan Kamil Masih Tunggu Hasil dari KPU
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Menteri HAM Bereaksi Begini
- Keluarga Siswa SMK yang Tewas Ditembak Polisi Mengadu ke Polda Jateng