Masalah Hati, Nekat Bunuh Diri Sendiri di Pohon Rambutan
jpnn.com, PONTIANAK - Pria inisial FA, 18, Warga Jalan Panca Bakti, Batu Kelurahan Layang, Kecamatan Pontianak Utara, ditemukan sudah tak bernyawa tergantung di pohon rambutan, Rabu (15/11) sekitar pukul 20.00 Wib.
Pelaksana harian (Plh) Kanit Reskrim Polsek Pontianak Utara, Ipda Sani mengungkapkan, korban pertama kali ditemukan oleh Dedy, 16, dan Dinus, 14. Kedua saksi ini baru pulang dari bermain futsal.
"Kedua saksi tersebut, kebetulan melewati lokasi ditemukannya korban. Saat itu saksi melihat ada kaki yang tergantung di pohon rambutan di jalan yang dilintasi," katanya, seperti Rakyat Kalbar (Jawa Pos Group).
Untuk memastikan, saksi mendekat. Ternyata benar saja ada seseorang yang tergantung. Salah satu dari saksi, kata Sani, lantas melaporkan temuan tersebut ke Polsek Pontianak Utara. "Dari laporan itu, anggota langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengevakuasi korban," ucapnya.
Usai mengevakuasi korban, lanjut Sani, anggota kemudian melakukan identifikasi dan olah TKP. Berdasarkan hasil olah TKP, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
Dugaan sementara, kata Sani, korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri karena masalah hati. Hal itu, sambung Sani, berdasarkan beberapa fakta yang ditemukan bahwa korban sempat berkomunikasi dengan seorang wanita via WhatsAap beberapa saat sebelum ditemukan tergantung.
“Dari beberapa petunjuk tersebut, diduga kuat penyebab korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri karena asmara,” jelas dia.
Fakta lainnya diketahui, sebelum ditemukan meninggal tergantung, korban sempat berkumpul bersama teman sejawatnya di bawah pohon rambutan itu. Namun, beberapa jam kemudian, teman-teman korban pulang ke rumah masing-masing.
Diduga sedang punya masalah hati, pria muda warga Pontianak Timur inisial FA gantung diri di pohon rambutan.
- Polda Jateng Segera Ungkap Kasus Kematian dr Aulia Risma PPDS Undip, Siap-Siap
- Mahasiswa UK Petra Tewas di Halaman Kampus, Ini Penjelasan Ajeng Dyah
- Datangi Polda Jateng, Ibunda Dokter Aulia Risma Lapor Kasus Kematian Putrinya
- Haikal Gantung Diri di Rumah, Pakaian yang Dipakai Karate dengan Sabuk Hitam
- Sahroni Minta Polisi Usut Tuntas Dugaan Bullying di PPDS Undip
- Komisi IX DPR Desak Kemenkes Investigasi Dugaan Perundungan terhadap Mahasiswi Kedokteran Undip