Masalah Pilkada Sumbar, Hendri Satrio: Pelik Buat PDIP

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Hendri Satrio menilai pelik permasalahan Pilkada Sumatra Barat bagi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Hendri pun meminta PDIP bisa menyelesaikan permasalahan Pilkada Sumbar secara nasional.
"Itu pelik buat PDIP, menurut saya harus bisa disikapi PDIP secara nasional, karena orang Minang ada di seluruh Indonesia. Jangan jadi kemudian sentimennya, berubah jadi sentimen nasional," kata Hendri dalam pesan singkatnya, Minggu (6/9).
Diketahui kandidat PDIP untuk Pilkada Sumbar yakni Mulyadi dan Ali Mukhni menyatakan mundur dari pencalonan. Keputusan mundur Mulyadi dan Ali Mukhni setelah muncul pernyataan Ketua DPP PDIP Puan Maharani terkait Sumbar dan Pancasila.
Pada dasarnya, Hendri menilai, tidak terdapat kesalahan dalam pernyataan Puan terkait Sumbar dan Pancasila. Puan menyampaikan pernyataan itu untuk kader internal PDIP.
Namun, kata dia, Puan juga berstatus Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Hal inilah yang kemudian berpotensi memunculkan polemik berkepanjangan.
"Puan sebetulnya tidak apa-apa bicara seperti kemarin. Itu di internal dan mungkin itu maksudnya untuk kader. Cuma beliau mengemban tugas sebagai Ketua DPR, jadi pelik masalahnya," beber dia.
Hendri menyarankan kepada Puan untuk mengklarifikasi pernyataannya terkait Sumbar dan Pancasila. Lebih baik lagi, kata dia, Puan dapat meminta maaf setelah pernyataannya itu.
"Jadi menurut saya klarifikasi dan meminta maaf saja lebih baik. Ketimbang nanti berlarut-larut masalahnya," pungkas Hendri. (ast/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
PDIP dinilai menghadapi situasi pelik di Pilkada Sumbar 2020. PDIP pun diminta bisa menyikapi permasalahan Pilkada Sumbar secara nasional.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Bikin Surat Lagi, Hasto Kian Yakin Perkara yang Menjeratnya sebagai Pengadilan Politik
- Sidang Lanjutan Hasto Kristiyanto Dihadiri Elite PDIP, Kepala Daerah, dan Keluarga
- Kanang Tekankan Peran Vital PJT I dan II Dukung Swasembada Pangan hingga IKN
- Connie Serahkan Dokumen Rusia ke DPP PDIP, Isinya Berkas & Diska Lepas
- PAN Belum Dukung Gibran, Deddy PDIP: Mungkin Mereka Punya Kader Mendampingi Prabowo
- Gibran Buat Konten Bonus Demografi, Deddy PDIP: Jangan Banyak Bikin Video, Kerja Saja