Masalah Tunawisma Kian Memburuk di Australia

Profesor Hal Pawford dari Universitas New South Wales mengatakan perjanjian NAHA lebih sebagai alat mempertahankan status quo.
Namun menurut dia, perjanjian NHHA pada dasarnya merupakan perpanjangan NAHA.
Sementara Kate Colvin, juru bicara Everybody's Home yang mewakili perumahan komunitas dan tunawisma mengatakan NHHA tidak akan mengubah apa pun.
"Karena masalah mendasarnya yaitu tidak ada subsidi memadai untuk mendapatkan lebih banyak rumah murah di lapangan," katanya.
"Tidak cukup rumah murah yang bisa disewa orang," tambahnya.
Ekonom Saul Eslake menyoroti tidak adanya tambahan dana dalam perjanjian baru dan tidak ada perubahan dalam mengukut keberhasilannya.
"Tampaknya mereka tidak dapat mencapai kesepakatan dengan negara bagian dan teritori mengenai hal ini. Jadi tidak akan banyak perbaikan di negara bagian dan teritori," katanya.
Bisa terjadi pada siapa pun
Seorang warga bernama Rima Israel dan putranya kini memiliki tempat tinggal, namun mereka telah hidup tanpa rumah, selama satu dekade.
- Kampanye Pemilu di Australia: Jarang Ada Spanduk, Lebih Menjual Kebijakan
- Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Australia Akhir Tahun Ini
- Dunia Hari Ini: Tiongkok Akan 'Melawan' Tarif yang Diberlakukan Trump
- Dunia Hari Ini: Serangan Israel Tewaskan 32 Warga Gaza dalam Semalam
- Dunia Hari Ini: Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol Diturunkan dari Jabatannya
- Babak Baru Perang Dagang Dunia, Indonesia Jadi 'Sasaran Empuk'