Masih Menjalin Hubungan dengan Saragih

JAKARTA-Maheswara Prabandono mengaku hubungannya dengan mantan kliennya, Bupati Simalungun, JR Saragih masih baik. Meskipun kasus dugaan korupsi di Mahkamah Konstitusi semakin bergulir dan rekannya, Refly Harun telah dilaporkan JR Saragih ke Polri untuk kasus pencemaran nama baik.

"Masih tetap baik. Saya sendiri merasa hubungan dengan beliau baik," ujarnya, Selasa (28/12) malam. Terkait dengan laporan pencemaran nama baik, kata Maheswara, kemungkinan itu adalah karena faktor psikologis di diri JR Saragih. "Ya itulah. Saya tidak tahu ya apa yang ada di pikiran Pak JR. Saya kira sebagai bupati yang barusan dilantik, ada mungkin kegagapan yang secara psikologis beliau alami," katanya.

Dalam hal ini, Maheswara menyatakan tetap berprasangka baik. Dia menganggap bahwa sikap JR Saragih melapor pencemaran nama baik itu juga disebabkan oleh informasi yang tidak lengkap. "Karena info tidak lengkap, maka reaksinya juga tidak menyeluruh seperti yang diharapkan. Barangkali, dengan perkembangan pemeriksaan seperti ini, beliau akhirnya mengetahui secara lengkap, whats going on," ujarnya.

Dia merasa yakin sikap JR Saragih akan berubah. Soalnya, dia menganggap posisi yang bersangkutan juga sebagai korban dan sebelumnya sudah pernah menyatakan dukungan terhadap Maheswara serta Refly. "Pak JR adalah korban. Waktu itu Pak JR juga katakan dengan kami berdua bahwa beliau geram sekali dan akan membantu kami untuk mengungkapkan ini," tambahnya. (rnl/jpnn)