Masih Perlu Pembicaraan Intensif
Selasa, 04 Mei 2010 – 13:06 WIB
Mantan bupati Gowa dua periode itu berjanji segera memanggil bupati Wajo dan meminta poin-poin yang menjadi tuntutannya agar bisa dimediasi. Sambil semua berproses, PT EEES diminta kembali beraktivitas dan mengakhiri krisis listrik dalam waktu paling lambat dua hari mendatang.
Andi Riyanto sendiri mengaku pihak perusahaannya sudah memenuhi kewajibannya sesuai kontrak yang ditandatangani dengan pemerintah. Kewajiban terhadap negara seperti pembayaran pajak dan sebagainya telah dipenuhi.
Bagaimana dengan tuntutan masyarakat yang menagih janji perusahaan untuk mempekerjakan penduduk lokal minimal 50 persen" Andi Riyanto mengaku poin tuntutan tersebut juga sudah masuk dalam agenda pembicaraan yang akan dilakukan nanti dengan gubernur.
"Mengenai janji dana pembangunan desa Rp 1 miliar seperti yang diminta warga, saya belum berani memberikan kepastian. Banyak agenda yang akan dibahas untuk dilaksanakan. Jadi, terlalu awal kalau dibicarakan dan diungkapkan dalam pertemuan ini," kepada wartawan saat memberikan keterangan pers bersama gubernur usai pertemuan.
MAKASSAR -- Kepastian mengakhiri pemadaman listrik di Sulawesi Selatan belum juga diperoleh kendati Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, telah bertemu
BERITA TERKAIT
- Bantuan Listrik Gratis Sasar 27.921 Rumah Tangga di Jawa Barat
- Lagi, Tim Gabungan Menggagalkan Penyelundupan Benih Bening Lobster di Kepri
- Presiden Prabowo Beri Instruksi, Dirnarkoba Polda Riau Kombes Manang Langsung Bergerak
- Ada Kursus Komputer untuk Honorer yang Mengikuti Seleksi PPPK di Daerah Ini, Gratis
- Tekan Stunting, Pemkot Palembang Luncurkan Dapur Sehat
- Hasil Seleksi Administrasi PPPK Pemkot Tangerang, Jatmiko: Hasilnya Luar Biasa, Sebagian Besar Lulus