Masih Remaja, Terduga Teroris Ini Diantar Orangtua ke Jakarta
Selasa, 25 September 2012 – 08:20 WIB
"Ada upaya kelompok ini merekrut yang muda-muda. Pesantrennya saya belum bisa memastikan. Tapi kalau si Fajar ini pelajar SMA kelas 2," jelas Boy.
Baca Juga:
Para terduga teroris muda ini direkrut oleh Amir kelompok itu, yaitu Barderi Hartono alias Toni. Kebanyakan mereka berasal dari latarbelakang yang berbeda satu dengan yang lain.
Namun, secara personal, kata Boy, para anggota Al-Qaeda Indonesi ini mempunyai keterkaitan dengan kelompok teroris lama.
"Kalau kita lihat Barderi melanjutkan perjuangan dari kelompok JI yang kita kenal terakhir itu Noordin M dan anak buahnya Urwah. Ini kan merupakan kelompok dari latar berlakang organisasi berbeda yang pernah ada. Tidak bisa sebutkan satu per satu. tapi mereka memiliki satu kesamaan semangat untuk melakukan perjuang di jalan seperti ini," jelas Boy.
JAKARTA - Detasemen Khusus 88 Antiteror telah memboyong 10 terduga teroris yang diduga masuk dalam jaringan teroris, Al-Qaeda Indonesi ke Jakarta
BERITA TERKAIT
- Ketum TP PKK: Inovasi & Adaptasi Teknologi Informasi Penting dalam Pelaksanaan Program PKK
- Prakiraan Cuaca BMKG, Kota Besar Indonesia Diguyur Hujan Hari Ini
- Anggota DPR RI Mufti Anam Kecam Aksi Transgender Isa Zega Umrah Pakai Jilbab
- Kabar Terbaru Rencana Perubahan Aturan Penempatan Guru PPPK, Siap-siap ya
- Polda Metro Jaya Pastikan Kasus Firli Bahuri Terus Berlanjut
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Non-Database BKN Harus Cermat, Ada Usulan Baru soal PPPK 2024, Bisa Bikin Senang