'Masih Sarapan Indomie?'
Menperin Turut Membela Indomie
Rabu, 13 Oktober 2010 – 06:14 WIB
Jumlah tersebut setara dengan 24,5 milar bungkus mi instant pertahun. Secara tidak langsung Hidayat menyebut bahwa industri mi instant merupakan salah satu sektor yang vital bagi perekonomian Nasional. "Kesempulannya, mi instant produk Indonesia aman untuk dikonsumsi," ungkapnya.(dni)
Pemberitaan media massa Taiwan mengenai penarikan Indomie dikhawatirkan akan menggoyang eksistensi industri mie instant tanah air.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bernardi, Produk Inovatif untuk Memenuhi Kebutuhan Konsumen Modern
- Bea Cukai Bersama BPOM & Asperindo Gelar FGD Bahas Pengawasan Impor Obat dan Makanan
- Pakar: Bahaya BPA Merupakan Ancaman Kesehatan, Bukan Isu Persaingan Usaha
- Sosialisasi Aturan Baru, BPOM Kenalkan Program Jalur Cepat Simantap
- Universitas Budi Luhur Lepas Mahasiswa Fakultas Teknik Magang di Taiwan
- IPMG Dukung Kebijakan E-Labeling Guna Tingkatkan Capaian Kesehatan & Keberlanjutan Alam