Masih Sering Kehilangan Bola
Selasa, 07 Februari 2012 – 09:14 WIB
Pencetak gol terbaik Piala Asia 1996 itu memaparkan bahwa dalam pertandingan kemarin anak didiknya kesulitan untuk mengalirkan bola dengan taktis dari belakang, tengah untuk diselesaikan lini depan. Mereka dianggap mudah kehilangan bola.
Baca Juga:
"Kontrol permainan untuk menjaga tempo memang kurang. Lini tengah kami masih harus bisa lebih sabar dalam memainkan perannya," ucap Widodo.
Salah satu faktor yang membuat kurang maksimalnya permainan timnas U-21 Widodo adalah masalah lapangan. Rumput di stadion Lebak Bulus yang bergelombang dan buruk setelah diguyur hujan deras sehai sebelumnya membuat aliran bola sering di luar dugaan.
"Harus diakui anak-anak memang kesulita memainkan bola-bola datar seperti kebiasaan mereka. Cuma, strategi lain yang coba kami terapkan sedikit sukses, terutama di babak kedua," paparnya.
JAKARTA-Timnas U-21 gagal meraih kemenangan. Untungnya, itu hanya terjadi dalam laga uji coba melawan Makasar United (MU) yang berakhir dengan skor
BERITA TERKAIT
- Proliga 2025: Elena Samoilenko Jadi Korban Perdana, Digantikan Seniornya dari Rusia
- IBL 2025: Prawira Bandung Susah Payah Raih Kemenangan Kedua, Pacific Caesar Bertekuk Lutut
- Hangtuah Jakarta Revans Lawan Bali United di Laga Perdana IBL 2025
- Jens Raven: Tujuan Kami Sebenarnya Adalah Piala Dunia
- India Open 2025: Jonatan Christie Mencoba Menebus Kesalahan
- Rachmat Irianto Mengalami Cedera Serius, Dokter Persib: Kondisi Lapangan Tak Rata