Masih Status Waspada, One Way di GT Cikatama-Kalikangkung Ditunda
Kamis, 27 Maret 2025 – 21:01 WIB

Situasi arus kendaraan di GT Kalikangkung Semarang. FOTO: Humas Jasa Marga.
Kombes Sonny mengungkapkan bahwa arus kendaraan momen mudik Lebaran 2025 yang memasuki Jawa Tengah masih berada di kisaran 2.000 hingga 2.500 kendaraan per jam, sehingga belum diperlukan sistem one way di wilayah tersebut.
"Di wilayah kami, selepas Pejagan, KM 211 dan 213, lalu lintas masih normal. Karena itu, Polda Jateng belum memberlakukan one way di wilayahnya," ujarnya.
Rencananya, sistem one way nasional baru akan diberlakukan pada Jumat (28/3) jika terjadi peningkatan arus kendaraan yang signifikan dari arah Cikampek Utama (Cikatama).
"Indikator kami, jika volume kendaraan dari Cikatama mencapai 6.000 kendaraan per jam, maka statusnya waspada. Jika mencapai 8.000 kendaraan per jam, maka kami akan bersiap menerapkan one way nasional," kata Kombes Sonny.
Penyebab pemberlakuan one way nasional dari GT Cikampek sampai Kalikangkung ditunda berikut ini.
BERITA TERKAIT
- Polda Jateng Imbau Takbiran di Masjid, Larang Warga Arak-Arakan & Sound Horeg
- One Way Nasional di Tol Cikatama-Kalikangkung Dihentikan
- Kendaraan Tembus 8,5 Ribu per Jam, One Way Nasional Cikampek-Kalikangkung Resmi Diberlakukan
- One Way Nasional Tol Cikatama-Kalikangkung Diberlakukan Sampai Bawen
- Volume Kendaraan Meningkat, Polisi Mulai Lakukan One Way di Tol Kalikangkung hingga Bawen
- One Way Nasional GT Cikatama – Kalikangkung sampai Jam Berapa?