Maskapai Penerbangan Australia Perketat Barang Bawaan Kabin

Maskapai penerbangan di Australia mengumumkan akan memperketat aturan barang bawaan kabin, khususnya berat barang yang bisa ditenteng ke dalam pesawat.
Batas berat barang bawaan kabin selama ini bervariasi antara 5-7 kilogram.
Namun menurut pakar keselamatan penerbangan Profesor Ann Williamson dari Universitas New South Wales, sebenarnya banyak penumpang yang membawa barang kabin lebih dari berat yang ditentukan.
"Penumpang bisa dibilang cenderung membawa barang bawaan yang lebih banyak," katanya kepada program Radio National ABC.
Padahal, setiap tambahan berat barang kabin bisa menimbulkan risiko keselamatan bagi penumpang dan kru penerbangan.
Prof Williamson menduga faktor inilai yang jadi salah satu pertimbangan maskapai untuk membatasi barang kabin.
Pihak maskapai dan kru penerbangan, katanya, selalu berupaya memastikan bahwa kabin tertutup dengan baik sebelum setiap penrbangan.
Kabin terbuka denga barang seberat 10 kg di dalamnya tentu bukan hal yang diinginkan, apalagi jika terjadi turbulensi.
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya