Massa Aksi 55 Diminta Jangan Long March, Ini Ada Solusi dari Polisi
jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya meminta massa Aksi 55 tidak menggelar long march dari Masjid Istiqlal ke gedung Mahkamah Agung, Jumat (5/5).
Pasalnya, aksi jalan kaki itu bisa menimbulkan gangguan umum dan membuat macet jalanan. "Andainya ada warga yang akan melahirkan, nanti terhambat. Ada orang sakit parah, lewat situ terhambat," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di kantornya, Kamis (4/5).
Argo mengimbau massa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) itu agar melaksanakan ibadah di Masjid Istiqlal. Sebagai gantinya, kata Argo, polisi akan menyediakan bus untuk mengakomodasi delegasi massa ke gedung Mahkamah Agung.
"Kami memberikan solusi pada perwakilan untuk menuju ke gedung MA. Kami siapkan kendaraan untuk diantar ke gedung MA. Kami juga bisa pertemukan dengan pihak MA," tandas Argo. (mg4/jpnn)
Polda Metro Jaya meminta massa Aksi 55 tidak menggelar long march dari Masjid Istiqlal ke gedung Mahkamah Agung, Jumat (5/5).
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Eks Kasat Reskrim Polres Jaksel Bakal Dipecat? Propam Periksa AKBP Gogo
- AKBP Bintoro Ditahan Propam Polda Metro Jaya
- Eks Kasatreskrim Polres Jaksel Dilaporkan Atas Dugaan Pemerasan
- Ini Komplotan Perampok Spesialis Rumah Kosong di Jakarta
- Polisi Terlibat Kasus Pemerasan Penonton DWP Kini Berjumlah 32 Orang
- Bea Cukai Soekarno-Hatta Gagalkan Peredaran 1,1 Kg Sabu-Sabu, Begini Modus Pelaku