Massa Aksi Bela Tauhid Tuntut Pembubaran Banser NU
jpnn.com, JAKARTA - Massa Aksi Bela Tauhid menuntut Menko Polhukam Wiranto segera membubarkan Banser NU.
Salah seorang orator, perwakilan dari Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama Bogor menegaskan, Banser sudah sangat layak untuk dibubarkan. Pasalnya, keberadaan dan ulah mereka sudah sangat meresahkan kerukunan beragama di negeri ini.
Untuk itu, pihaknya menuntut pemerintah untuk berlaku adil dengan membubarkan Banser sebagaimana yang dilakukan terhadap Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
"Banser yang sekarang tidak sama dengan masa revolusi. Keberadaan Banser saat ini layak untuk dibubarkan secara adil. Sama dengan organisasi HTI. Harus adil. Bubarkan," katanya dalam orasi di depan kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (26/10).
Tak hanya itu, pihaknya juga mendesak aparat kepolisian bersikap adil dengan segera menghukum para anggota Banser yang telah membakar bendera bertuliskan kalimat tauhid saat perayaan Hari Santri Nasional di Garut beberapa waktu lalu.
"Kalau kalian benar-benar orang-orang yang beriman dan kalau kalian bukan pengkhianat bangsa ini yang merusak keadilan," serunya. (lov/rmol)
Orator Aksi Bela Tauhid mengatakan Banser NU sudah sangat layak dibubarkan karena meresahkan kerukunan beragama.
Redaktur & Reporter : Adek
- Gantikan Hasan Basri Sagala, Gus Syafiq Pimpin Satkornas Banser Periode 2024-2029
- Ketum GP Ansor: Siapa pun yang Mendemo Kantor PBNU akan Berhadapan dengan Kami
- Jaga Toleransi, Ratusan Ansor dan Banser Amankan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024
- Mahfud MD Puji Erick Thohir yang Berhasil Dorong Modernisasi Banser NU
- Erick Thohir Dinilai Punya Magnet yang Luar Biasa untuk NU
- Satu Abad NU, Sekarang Banser Senang 'We Will Rock You'