Massa Berdesakan Ingin Vaksin COVID-19, Formulir Bahkan Diperjualbelikan
jpnn.com, SURABAYA - Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menyoroti kasus sejumlah massa berdesakan ingin mendapatkan vaksinasi COVID-19 di Medan, Sumatera Utara.
Dia mengingatkan hal tersebut bisa menjadi klaster baru penyebaran COVID-19, karena itu penting menjalankan protokol kesehatan secara ketat.
"Persiapkan segala sesuatunya, termasuk memastikan keamanan dan keselamatan masyarakat."
"Jangan sampai karena persiapan tidak maksimal membuat vaksinasi menjadi klaster baru karena menyebabkan kerumunan," ujar LaNyalla di sela masa reses di Surabaya, Kamis (5/8).
LaNyalla kemudian menyoroti kerumunan akibat tingginya antusias warga mengikuti vaksinasi massal yang digelar Polrestabes Medan, Sumatera Utara, Selasa (3/8).
Masyarakat bahkan berdesakan masuk ke lokasi.
Senator asal daerah pemilihan Jatim tersebut menyarankan agar pelaksanaan vaksinasi tidak dilakukan terpusat dalam sehari.
Menurut dia, kuota dalam sehari di satu lokasi langsung besar sehingga otomatis banyak orang datang.
Senator mengingatkan bahaya massa berdesakan ingin vaksin COVID-19 bisa menjadi klaster baru.
- Anggota DPD RI Lia Istifhama Apresiasi Rencana Pemprov Jatim Kembangkan Rute Bus Trans Jatim
- Senator Filep Soroti Insiden 40 Siswa Keracunan Seusai Makan Bergizi Gratis, Simak
- Senator Dedi Batubara Bersama Tim K3 Unsur DPD RI Bertemu Sultan, Berikut Agendanya
- Soroti Penambahan Jumlah Reses DPD RI, ICWI Minta KPK Turun Tangan
- Wujudkan Pembangunan Berkeadilan, DPD RI Dapil Kaltim Siap Bersinergi dengan Pemprov Kaltim
- Fachrul Razi Sebut Penambahan Masa Reses DPD RI Berpotensi Menjadi Masalah Hukum