Massa Dua Kabupaten Bentrok
Rebutan Lahan, 5 Terluka, Dua Sepeda Motor Dirusak
Rabu, 17 April 2013 – 04:02 WIB
KOTABUMI – Sengketa lahan kembali menelan korban. Lima warga terluka akibat bentrok dua desa diperbatasan Lampung Utara dan Way Kanan pukul 11.00 WIB, kemarin (16/4).
Informasi yang diperoleh Radar Lampung (Grup JPNN), bentrok berawal dari saling klaim lahan adat antara warga desa Tanjung Rejo, Kecamatan Negeri Agung, Kabupaten Way Kanan dengan warga Desa Batu Raja, Kecamatan Sungkai Utara, Kabupaten Lampung Utara (Lampura).
Saat itu, sekitar pukul 09.00 WIB, ada 100 warga dari 3 desa di Way Kanan masing-masing Desa Tanjung Rejo, Desa Bhakti Negara, dan Desa Bumi Mulya Pakuon Ratu, mendatangi lahan hutan tanaman Industri (HTI) yang berada di register 44-46.
Mereka berencana menanami lahan seluas 500 hektar ini dengan singkong. Namun, tak lama massa bersepeda motor dengan jumlah yang hampir sama tiba dilokasi. Mereka berasal dari Desa Batu Raja Sungkai Utara, Lampura.
KOTABUMI – Sengketa lahan kembali menelan korban. Lima warga terluka akibat bentrok dua desa diperbatasan Lampung Utara dan Way Kanan pukul
BERITA TERKAIT
- 1.214 Warga Mengungsi Akibat Erupsi Gunung Ibu di Halbar
- Ini Upaya Polda Riau Cegah Distribusi Sembako Terganggu Saat Melewati Jalintim KM 83
- Pelajar SD di Muara Enim Hilang Tenggelam di Sungai Niru, Tim SAR Lakukan Pencarian
- Prakiraan Cuaca Riau Hari Ini, BMKG: Waspada Hujan Disertai Petir di Wilayah Ini
- Longsor di Jombang, 2 Warga Dilaporkan Hilang
- Respons Dedi Mulyadi soal Rencana Reaktivasi Bandara Husein Sastranegara