Massa Lambar, Demo PLTA Waybesai

PLN Byar Pet, Rusak Peralatan Elektronik

Massa Lambar, Demo PLTA Waybesai
Massa Lambar, Demo PLTA Waybesai
BALIKBUKIT - Sekitar 500 warga yang tergabung dalam aliansi peduli masyarakat Lampung Barat, hari ini akan menyambangi Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Waybesai. Mereka akan mempertanyakan penyebab terjadinya kekurangan daya sehingga mengakibatkan terjadinya biarpet di Lambar dan berdampak menimbulkan kerusakan alat rumah tangga.

   

’’Kami ingin tahu, apa alasan lsitrik kita sering padam. Padahal, berdasarkan pengakuan kepala PLN ranting Liwa, kalau daya yang dihasilkan PLTA Waybesai itu bisa melebihi kebutuhan listrik di Lambar, ini ada apa sebenarnya," ungkap Ketua Taruna Merah Putih (TMP) Lambar H.R. Dewa Perkasa, Senin (9/11).

   

Dijelaskan berdasarkan hasil penelusuran pihaknya bersama elemen masyaralat lainnya. Diketahui, masyarakat Sumberjaya awalnya menyetujui pendirian PLTA Waybesai itu dengan perjanjian bahwa pihak PLTA Waybesai sanggup memenuhi kebutuhan listrik warga sekitar, termasuk Lambar, maka berdirilah PLTA Waybesai tersebut. ’’Tapi kenyataannya itu tidak terlealisasi dengan baik, makanya kita bersama akan melakukan aksi damai ingin mencarikan solusi bersama PLTA Waybesai," Kata dia.

   

Berdasarkan hasil koordinasi pihaknya dengan kepala PLN ranting Liwa dua hari lalu, diketahui kemampuan PLTA Waybesai dalam menghasilkan energi listrik dengan dua kumparan pembangkit sebesar 90 megawatt. Sementara, kebutuhan Listrik seluruh Lambar hanya berkisar 7 megawatt.  Dengan demikian, terdapat kelebihan daya sebesar 83 megawatt.

   

BALIKBUKIT - Sekitar 500 warga yang tergabung dalam aliansi peduli masyarakat Lampung Barat, hari ini akan menyambangi Pembangkit Listrik Tenaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News