Massa PDIP Jalan Mundur
Tolak Kenaikan Harga BBM
Rabu, 28 Maret 2012 – 09:20 WIB
TASIK - Ratusan demonstran dari DPC PDIP Kabuapten Tasikmalaya, kemarin (27/3), berjalan mundur saat berunjuk rasa menolak rencana pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi. Demonstrasi penolakan rencana kenaikan harga BBM, kata dia, akan terus dilaksanakan sampai Susilo Bambang Yudhoyono membatalkan rencana kenaikan BBM. Masyarakat kecil, ujar Adit -- sapaan akrab Aditya-- banyak yang menolak rencana kenaikan BBM, karena akan berdampak pada kenaikan harga-harga kebutuhan lainnya.
Massa partai berlambang banteng moncong putih itu berjalan mundur tiga ratus meter menjelang kantor Bupati Tasikmalaya. Sebelumnya, massa berjalan dan mendorong motor dari Sekretariat DPC PDIP Kabupaten Tasikmalaya di Jalan Cikiray Singaparna kala menuju titik awal jalan mundur.
Baca Juga:
Koordinator demonstrasi, Aditya Sahril Ramdan mengatakan jalan mundur sebagai simbol kemunduran ekonomi masyarakat pada masa kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). "Inii (jalan mundur) bentuk dari kemunduran masyarakat Indonesia selama ketika BBM naik. Daripada masyarakat yang mundur ekonominya maka lebih baik SBY yang mundur," ujar Aditya kepada wartawan di sela-sela berunjuk rasa kemarin.
Baca Juga:
TASIK - Ratusan demonstran dari DPC PDIP Kabuapten Tasikmalaya, kemarin (27/3), berjalan mundur saat berunjuk rasa menolak rencana pemerintah menaikkan
BERITA TERKAIT
- Terlibat Narkoba-Penipuan, 2 Anggota Polres Bogor Dipecat
- Banjir di Morowali Utara, Seorang Warga Meninggal Dunia, 3 Orang Luka Ringan
- Keluhan Warga Ciwaringin Bogor: 18 Tahun Hadapi Sampah-Bau Busuk Pasar Tumpah
- Polemik Pasar Tumpah Ciwaringin Memanas, Warga Beri Deadline 1 Minggu
- Heboh Penampakan Bola Api Misterius di Yogyakarta, Warga Kaitkan dengan Banaspati
- PLN Indonesia Power Bantu Korban Kebakaran di Petamburan