Masuk ke Malioboro, Bus Pariwisata Dihalau TNI dan Polri, Oh Ternyata
Senin, 06 September 2021 – 02:50 WIB

Aparat Pemkot Yogyakarta bersama TNI dan Polri melakukan penertiban protokol kesehatan di kawasan Malioboro. Foto: ELANG KHARISMA DEWANGGA/RADAR JOGJA
Heroe menyebut tren penurunan kasus Covid-19, baik di Kota Yogyakarta maupun di Provinsi DIY harus diimbagi dengan kesadaran bersama agar kasus tidak lagi naik.
"Kami harus belajar dari beberapa daerah yang sebelumnya menunjukkan tren penurunan kasus. Akan tetapi, karena pelonggaran, kasusnya naik lagi," ujar dia.
Dia mengakui Malioboro sebagai salah satu destinasi utama di Yogyakarta mengalami kenaikan kunjungan meski belum sepenuhnya pulih seperti sebelum penerapan PPKM awal Juli lalu.
"Malioboro memang dibuka, tetapi bukan untuk kegiatan pariwisata, melainkan lebih pada kegiatan ekonomi," tandas Heroe. (antara/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Petugas gabungan TNI dan Polri hingga Satpol PP mengusir bus pariwisata yang masuk ke kawasan Malioboro, Yogyakarta, Minggu (5/9).
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Xerana Resort Siap Dibangun di Pantai Pengantap, Investasi Capai Rp3 Triliun
- PIK Perlu Dukungan Integrasi Transportasi-Promosi untuk Menawarkan Pariwisata Urban
- BNI Indonesia’s Horse Racing 2025 Bakal Segera Digelar, Buruan Beli Tiketnya!
- Aksi Nyata Avoskin Suarakan Hidup Eco Conscious Lewat Trail Run
- Kota Lama Jadi Primadona, Libur Lebaran 2025 Dongkrak Wisata Semarang
- Fitur Kantong UMKM Memberi Banyak Kemudahan bagi Pelaku Usaha Yogyakarta