Masyarakat Diimbau Agar lebih Cermat Membeli Produk Kalengan
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memastikan tidak ada kandungan logam berat beracun menyerupai telur pada komoditas Ikan Sardin di Indonesia seperti yang beredar di media sosial.
Kepala Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDMKP) Zulficar Mochtar menegaskan peristiwa ini tidak terjadi di Indonesia
Kabar tersebut hanya hoaks alias tidak benar.
Menanggapi kabar itu, Kepala Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Rina mengimbau agar masyarakat cermat.
Salah satunya cermat melihat tanggal kadaluarsa yang tercantum dalam kemasan kaleng.
"Serta menghindari membeli produk ilegal demi memastikan keamanan dan kesehatan produk yang akan dikonsumsi," ujar Rina.
Melalui penjelasan ini masyarakat diharapkan tidak khawatir mengkonsumsi ikan olahan dalam kaleng dan ikan segar lainnya sepanjang telah dimasak dengan baik dan benar.
"Makan ikan sangat baik bagi kesehatan karena mengandung protein yang sangat tinggi serta zat gizi lainnya yang bermanfaat bagi tubuh," tandasnya.(chi/jpnn)
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memastikan tidak ada kandungan logam berat beracun menyerupai telur pada Ikan Sardin di Indonesia.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Dukung Kegiatan Keagamaan, KKP Hibahkan Tanah 2,5 Hektare ke Pemkab Jembrana
- KKP Borong Penghargaan KemenPAN-RB
- Usut Kasus Korupsi Kapal di KKP, KPK Panggil Sejumlah Pengusaha
- Sekjen Baru KKP Pernah Jadi Kapolda, Sebegini Nilai Hartanya
- LPSPL Serang Raih Penghargaan dari KKP
- KKP Keluarkan Surat Edaran Kebijakan Masa Transisi Pelaksanaan Penangkapan Ikan Terukur