Masyarakat Dukung Ande Dua jadi Cabup Nagekeo
Rabu, 24 April 2013 – 02:01 WIB
NAGEKEO - Dukungan kepada Andreas Dua untuk maju sebagai kandidat Calon Bupati (Cabup) Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT) terus mengalir. Andreas terus didorong untuk mengambil kepemimpinan Nagekeo karena dianggap sukses membangun instalasi penerangan di hampir semua desa se-Nagekeo.
Dukungan itu dibuktikan dengan perwakilan 23 tokoh masyarakat dan 31 tokoh agama. Musyawarah Kebangkitan juga menetapkan pria yang akrab disapa Ande ini sebagai kandidat yang mendapat dukungan terbanyak untuk diusung jadi calon bupati. Karenanya, seiring dengan kesukaan dan popularitas yang tinggu, survei internal Partai Golkar (PG) juga menempatkan Ande unggul dibanding dengan calon lainnya.
Tokoh masyarakat Wolowae, Rafael Awe Dae mengungkapkan, elektabilitas Senior Engineering Kinerja Pembangkit PT PLN (Persero) Direktorat Operasi Indonesia Timur ini menonjol karena telah membuktikan komitmennya. “Sederhana saja. Pak Ande Dua sudah telah menjawab harapan masyarakat, bekerja untuk Nagekeo,” ujar Awe Dae, kepada Radar Manado (Jawa Pos Group) via telpon genggamnya, Selasa (23/4) malam.
Penuturan senada dilontarkan tokoh masyarakat Aesesa, Aloysius Api. “Ande Dua itu besar dari BUMN yang mengutamakan etos kerja dengan sistem manajemen pembangunan profesional. Dia tahu apa yang bisa dibuat untuk Nagekeo,” paparnya.
Masyarakat Aesesa dan Boanio butuh keberanian Ande Dua untuk membangun Nagekeo. “Dengan konsep pembangunan yang menyentuh langsung kepentingan rakyat,” kata Api.
NAGEKEO - Dukungan kepada Andreas Dua untuk maju sebagai kandidat Calon Bupati (Cabup) Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT) terus mengalir.
BERITA TERKAIT
- Penumpang Super Air Jet Jakarta-Pekanbaru Terjebak 2 Jam Dalam Pesawat, Begini Kronologinya
- Terseret Arus Sungai, Warga di Mamuju Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Polisi Selidiki Penyebab Mahasiswi Tewas Terjatuh dari Gedung Gymnasium UPI
- Pitra Romadoni Nasution Apresiasi Pembentukan TIUPP Padang Lawas
- Niat Ingin Mengembalikan Handphone, Pedagang Pempek Malah Dimaki Dokter
- Polisi Berlakukan Contraflow di Tol Jagorawi Arah Jakarta