Masyarakat Gunungkidul Diajak Cerdas Memilih Pemimpin
Ia mengatakan, perlunya masyarakat mengasah kembali hati nurani dalam setiap mementum politik dan tidak ada tendensi dalam keikutsertaan menciptakan pemerintahan yang bersih, jujur, dan berorientasi mewujudkan pertumbuhan majunya bangsa.
Umat Budha tidak segan-segan berani mengatakan tidak untuk kepemimpinan yang sekadar menjadikan uang sebagai panglima politik untuk kepentingan meraup suara dan dukungan.
Diskusi Jumatan Forum Lintas Iman (FLI) menjadi kegiatan rutin komunitas pemuda dan pemuka lintas agama dan kepercayaan. Kelompok yang cukup terbuka untuk mmsyarakat pegiat kerukunan ini dibentuk 14 tahun silam karena persamaan pandangan perlunya terjalin kerja sama lintas kelompok agama dan kepercayaan mewujudan kerukunan di tengah masyarakat.
Selain menjadi ruang kegiatan seperti diskusi, sarasehan, pagelaran budaya, anjang sana lintas agama, FLI Gunungkidul juga mendampingi pemerintah dalam menangani gesekan antaragama yang muncul.
“Dari diskusi budaya dan kajian sosial FLI Gunungkidul dengan tema-tema tertentu, selanjutnya ditindaklanjuti sebagai gerakan bersama setiap aktivis di lingkungannya masing-masing,” pungkas FX Endro Guntoro.(fri/jpnn)
Meskipun suksesi masih setahun lagi gelagat politik sejumlah tokoh dan partai politik sudah mulai bermunculan. Forum Lintas Iman (FLI) Gunungkidul
Redaktur & Reporter : Friederich
- Rocky Gerung Mengajak Anak Muda Menggunakan Nalar Kritis dalam Memilih Pemimpin
- Bang Zul Ingin Pemimpin Daerah Lahir dari Kontestasi Pilkada yang Adil dan Jujur
- Khofifah Dinilai Unggul pada Debat Kedua, Pengamat: Pemikirannya Lebih Strategis
- Pemimpin yang Tumbuh Bersama Rakyat, Iksan Punya Kans Sangat Besar Menang Pilbup Morowali
- Dukungan Besar Pedagang Pasar Wadung Asri Sidoarjo Memperkuat Peluang Kemenangan Khofifah
- Pemimpin Profesional & Merakyat, Setyo Wahono Diinginkan Pemuda jadi Bupati Bojonegoro