Masyarakat Harap Tenang, Stok Beras di Bulog Cukup Hingga Mei

jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Charles Honoris meminta Calon Presiden Prabowo Subianto tidak membuat gaduh masyarakat perihal ketersediaan beras nasional.
Dia berkaca pada pidato kebangsaan yang disampaikan Prabowo di Jakarta beberapa waktu lalu.
Saat itu Prabowo menyebut jumlah cadangan beras nasional hanya mampu bertahan sampai tiga pekan.
Menurut Charles, ucapan Prabowo merupakan hoaks. Dia menambahkan, ini bukan kali pertama Prabowo mengeluarkan pernyataan yang salah.
"Ada juga katanya satu slang cuci darah di RSCM dipakai sampai 40 orang, stok BBM menipis, BUMN mau bangkrut, dan lain-lain," ujar Charles, Senin (21/1).
Menyoal isu jumlah beras yang disampaikan Prabowo, Charles menilai masyarakat saat ini sudah cerdas dan tak mudah terprovokasi.
"Banyak sumber data dari lembaga resmi bisa dicek masyarakat dengan terbuka. Transparan data yang ada, termasuk jumlah beras. Jangan buat gaduh," ucap Charles.
Charles meminta Prabowo menyampaikan data yang dapat dipertanggungjawabkan, terutama yang menyangkut urusan pangan.
Politikus PDI Perjuangan Charles Honoris meminta Calon Presiden Prabowo Subianto tidak membuat gaduh masyarakat perihal ketersediaan beras nasional.
- Mentan Amran Yakin Sumsel Bisa Peringkat Satu Penghasil Beras Nasional: Gubernurnya Petarung
- Panen Raya Beras 2025 Diprediksi 13,95 Juta Ton, Terbanyak Sejak 7 Tahun Terakhir
- Bulog: Stok Beras Nasional Aman hingga Akhir Ramadan 2025
- Selain Operasi Pasar Pangan Murah, Bulog Terus Gencar Serap Gabah Selama Ramadan
- Bulog Gelar 'Trekking Bersama Befood Community' di Pasir Pete Sentul
- Target Penyerapan 3 Juta Ton Beras Bisa Dicapai dengan Kerja Sama Seluruh Stakeholder