Masyarakat Papua Minta Suaka ke PBB
Rabu, 26 Oktober 2011 – 17:07 WIB
"Komisi I DPR RI sudah melayangkan surat kemarin untuk rapat hari ini. Kita memanggil Menko Polhukam untuk menjelaskan masalah yang terjadi di Papua, tapi tak datang tanpa alasan yang jelas. Sepertinya pemerintah melakukan pembiaran," kata Lily Wahid.
Ditambahkan, dirinya juga mendapatkan informasi bahwa PT Freeport Indonesia sudah mengucurkan dana 14 juta dolar AS untuk mengamankan aset-aset PT Freeport.
"Saya juga dapat berita bahwa 14 juta dolar AS sudah dikucurkan untuk pengamanan aset kepada TNI/Polri. Istilahnya, ada uang centeng. Bisa jadi, ada kaitan antara uang centeng 14 juta dolar AS dengan penambahan personil Brimob yang dikirim kemarin," pungkas Lily Wahid. (fas/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI, Lily Wahid mengungkap dirinya mendapat informasi bahwa masyarakat Papua mendatangi Jakarta dan meminta perlindungan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai Semarang Serahkan Tersangka dan Barang Bukti Kasus Rokok Ilegal ke Kejaksaan
- Ketua MK Prediksi Ratusan Kandidat Bakal Mengajukan Sengketa Pilkada
- Truk Bawa Pendukung Paslon Bupati Tolikara Terbalik, 5 Orang Tewas, Lainnya Luka-Luka
- Terbukti Korupsi Proyek Kereta Api, 2 Mantan Kepala Balai KA Ini Divonis Penjara Sebegini
- DPM Beri Beasiswa Pelajar Berprestasi Kuliah ke China
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Jangan Ada Lagi Guru yang Dipidana