Masyarakat Poso dan Sebagian Sigi Hidup Dalam Kecemasan dan Ketakutan
jpnn.com, POSO - Gubernur Sulawesi Tengah Rusdi Mastura menaruh kepedulian mendalam terhadap kehidupan masyarakat di Kabupaten Poso dan sebagian Sigi yang hidup dalam kecemasan dan ketakutan.
Gubernur memprioritaskan peningkatan kualitas kedamaian, keamanan, ketertiban dan kenyamanan warga di Poso, dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah.
"Itu yang akan diutamakan agar masyarakat bisa hidup secara baik, bisa pergi berkebun, bertani dan beraktivitas sehari-hari secara baik," ujar Rusdi di Palu, Sabtu (19/6).
Masalah keamanan di Poso yang menjadi satu prioritas pembangunan daerah, telah disampaikannya kepada para pejabat dan ASN di lingkungan Pemprov Sulawesi Tengah, beberapa waktu lalu.
Dia berjanji akan melaksanakan tugas dan fungsinya secara baik, dengan menggenjot beberapa agenda prioritas meliputi keamanan daerah, pemulihan pascagempa, tsunami dan likuifaksi, serta peningkatan pendapatan asli daerah.
Berkaitan peningkatan kualitas keamanan dan kedamaian daerah, Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FPKT) Sulawesi Tengah berharap Mastura memprioritaskan upaya pencegahan tumbuh dan berkembangnya paham intoleransi, radikalisme, dan terorisme.
Karena erat kaitannya dengan masalah sosial lain, terutama kemiskinan.
Ketua FKPT Sulawesi Tengah Muhammad Nur Sangaji menilai Mastura perlu memberikan serta menjamin setiap masyarakat dan umat beragama beraktivitas dengan kenyamanan dan keamanan.
Masyarakat Poso dan sebagian Sigi, Sulawesi Tengah hidup dalam kecemasan dan ketakutan.
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- Peringati Hari Pahlawan, Yayasan Gema Salam Wujudkan Semangat Nasionalisme
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?
- BNPT Beri Perlindungan Khusus Kepada Anak Korban Terorisme
- Cek Fakta Debat Ahmad Ali Vs Rusdi Mastura: Anomali Data Kemiskinan dan Pertumbuhan Ekonomi Sulteng
- Irjen Eddy Hartono Jadi Kepala BNPT, Sahroni Minta Lanjutkan Pencapaian Zero Terrorist Attack