Masyarakat Setuju jika Status Pandemi Diturunkan Jadi Endemi
PPKM, menurut Pandu, sudah tak lagi relevan dalam kondisi saat ini.
“Dari data mudik lebaran kemarin, yang dikhawatirkan pemerintah selama ini tak terjadi. Tidak terjadi peningkatan kasus. Kita sudah berhasil mendorong pemerintah fokus pada meningkatkan imunitas penduduk,” ujar Pandu.
Di sisi lain, Pandu juga mengapresiasi keputusan Presiden Joko Widodo yang memecat Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, menggantikannya dengan Budi Gunadi Sadikin. Pandu menilai rotasi tersebut membuat Indonesia mampu mempercepat pelaksanaan vaksin.
“Budi Gunadi itu bukan dokter. Jadi, dia tidak punya konflik kepentingan. Diberikan perintah mengejar vaksinasi secepat-cepatnya, dia langsung lakukan. Sekarang kita bisa menikmati hasilnya,” kata Pandu.
Pandu juga menilai pemerintah telah berhasil mengendalikan pandemi.
“Kita bisa mengendalikan pandemi dengan cara kita sendiri, dengan strategi yang sudah kita tentuan. Kini, kita bisa meneruskan pelonggaran. Mungkin ini perpanjangan PPKM yang terakhir. Namun, saya belum mengatakan endemi, tapi kita bisa tenang,” kata Pandu.(fri/jpnn)
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan mayoritas masyarakat setuju jika status pandemi Covid-19 diturunkan jadi endemi.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- LSI: Juventus Prima-Simon Subandi Unggul di Pilkada Sikka
- Hasil Survei Pilgub Jateng Beda, Persepi Diminta Buka Data Lengkap SMRC & Indikator
- Survei LKPI: Peluang Lucianty-Syaparuddin Menang di Pilkada Muba 2024 Sangat Besar
- Pilkada Kaltim: Elektabilitas Rudy Mas'ud-Seno Aji Ungguli Calon Petahana
- Survei Pilkada Barito Timur: Pancani Gandrung Unggul Besar, Sulit Dikejar
- Update Elektabilitas Pilkada Kukar 2024, Paslon Edi-Rendi Tertinggi, Raih 60.6%