Mataram Berpotensi Tenggelam
jpnn.com - MATARAM – Sebagian besar saluran di Kota Mataram mengalami pendangkalan yang cukup parah. Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Mataram mencatat 80 persen lebih saluran di dalam kota mengalami pendangkalan akibat penumpukan sedimentasi. Jika terus menerus terjadi, ibu kota Provinsi NTB ini bisa tenggelam oleh banjir.
Kepala Bidang Pengairan dan Irigasi Dinas PU Kota Mataram Yuslifar Artadi menyebutkan, rata-rata pendangkalan terjadi antara 40 – 50 persen dari kedalaman saluran yang sebenarnya. Kondisi itu diperparah dengan banyaknya saluran yang rusak sehingga saluran drainase tidak bisa berfungsi dengan normal. Dari 439.441 meter panjang saluran, 51.557,85 meter diantaranya dalam kondisi rusak. Dengan kondisi itu ia mengakui Kota Mataram masih menjadi daerah yang sangat rawan bajir.
”Ya, kita masih sangat rawan banjir,” kata Yuslifar pada Lombok Post (Grup JPNN).
Yuslifar menyebutkan, beberapa hal yang menyebabkan saluran mengalami pendangkalan diantaranya, tingginya volume sampah di saluran. Masalah sampah menjadi pemicu utama. Perilaku masyarakat sulit diubah, mereka masih menjadikan saluran dan sungai sebagai tempat membuat sampah.
Tidak heran setiap hari ratusan kubik sampah harus diangkut petugas dinas PU dari saluran. Normalisasi saluran dengan mengeruk sedimentasi tidak mempan. Setelah dikeruk, saluran akan kembali dangkal karena sampah tetap mengendap di saluran. Kondisi itu kerap membuatnya kewalahan dengan tenaga yang terbatas.
”Kita tetap melakukan normalisasi saluran, namun tidak berhasil,” katanya.
Ia berharap masalah sampah di saluran tidak hanya ditangani dinas PU, namun dinas lain yang berkaitan dengan sampah seperti dinas kebersihan. Untuk saluran yang ada di Lingkungan Gubuk Mamben sendiri pihaknya akan melakukan pengerukan, namun harus menunggu pengadaan alat berat terlebih dahulu.
”Akan ditangani, namun harus menunggu pengadaan alat berat,” katanya.
MATARAM – Sebagian besar saluran di Kota Mataram mengalami pendangkalan yang cukup parah. Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Mataram mencatat 80
- Kapolres Inhu & Tim Pamatwil Polda Riau Cek Kesiapan TPS Khusus
- TNI-Polri Bersinergi Jaga Situasi Kondusif & Mewujudkan Pilkada Damai di Sumsel
- Propam Razia Ponsel Anggota, Siapa yang Punya Aplikasi Judi Online?
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom