Mati Berdiri
Oleh Dahlan Iskan
Tentu kita ingat lagi kilang kecil yang mati berdiri itu.
Sudahlah. Move on.
Para pengusaha lokal pasti bisa melakukannya lagi. Mereka pasti mampu. Seperti terbukti di Tuban --dekat lapangan minyak Cepu di Banyuurip itu. Yang milik pengusaha nasional dari ITB itu. Yang kemudian mati di lumbung itu.
Kilang itu milik TWU (Baca juga: Lumbung Itu Tidak Untuk Ayam). Yang tidak bisa lagi mendapat minyak-mentah --dari sumur minyak raksasa milik Exxon dan Pertamina itu.
Sampai sekarang kilang itu masih berdiri tegak. Mati berdiri.
Mungkin perlu dicoba terobosan itu lagi. Dengan aturan baru.
Misalnya, minyak-mentah bagian pemerintah (dari bagi hasil) didedikasikan untuk kilang kecil. Asal dibangun di dekat sumur minyak. Tidak perlu lagi angkut-minyak-mentah-jarak-jauh seperti selama ini.
Tentu masih banyak masalah teknik. Yang tidak mungkin saya tulis di DI's Way --pembaca bisa teriak 'saya tidak bisa bernapas'. Saking teknisnya.
Setiap presiden ingin membuat sejarah. Apalagi ini sejarah yang sangat seksi: bisa mengatasi impor BBM --yang jadi sumber fitnah terbesar dan terpanjang dalam sejarah.
- Mendag Budi Santoso Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Menyegel SPBU Nakal di Sleman
- Mampir Guyon
- Pertamina Eco RunFest 2024 Beri Dampak Positif, Mulai Lingkungan hingga Ekonomi
- Pertamina Eco RunFest 2024: Carbon Neutral Event untuk Kampanye Sustainable Living
- Chery J6 Bermotif Batik Bakal Dilelang di GJAW 2024, Siapa Mau?
- GJAW 2024, BYD Sediakan Hadiah Mobil Listrik M6 Superior