Mati Ketawa
Oleh: Dhimam Abror Djuraid

"Rektor UI bersin, Amerika kena flu,"
"Rektor UI mau ke Mars, Elon Musk yang mengalah."
Serangan perundungan terhadap Ari Kuncoro memang luar biasa deras bergelombang. Akhirnya Ari Kuncoro memutuskan untuk melepas jabatannya sebagai komisaris bank pemerintah.
Urusan tidak berhenti sampai disitu. Rundungan masih tetap deras. Kali ini Ari Kuncoro dianggap mempermalukan Jokowi yang sudah mengambil risiko mengeluarkan peraturan pemerintah untuk mengubah statuta UI. Sudah dibela-belai malah Ari mengundurkan diri.
"Ibarat makan sate, daging dilepeh (dikeluarkan dari mulut), dan sujen (penusuk) ditelan," begitu komentar netizen menggambarkan sikap Ari Kuncoro yang dianggap mempermalukan Jokowi.
Namun, banyak juga yang memuji Ari Kuncoro yang dianggap menunjukkan integritasnya sebagai seorang akademisi. Ari dianggap telah membuktikan komitmennya terhadap trilogi motto UI "Veritas, Probitas, Iustitia", Kejujuran, Kebenaran, Keadilan.
Bola panas sekarang ada di kaki Jokowi. Perubahan statuta dianggap sebagai tes air "testing the water" untuk melihat reaksi masyarakat.
Aturan lama menyebutkan rektor tidak boleh rangkap jabatan sebagai "pejabat" di BUMN maupun di perusahaan swasta.
Rektor UI minum soda gembira, sodanya langsung sedih. Jokowi salat Ied pakai muazin, MUI membuatkan dalil.
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, Jubir PSI: Silaturahmi Idulfitri kok Dicurigai?
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, PSI: Itu Tradisi Demokrasi
- Menteri Merapat ke Rumah Jokowi, Muzani Gerindra: Pak Prabowo Tidak Merasa Terganggu
- Idrus Yakin Tidak Ada Matahari Kembar, Cuma Upaya Membenturkan Prabowo dan Jokowi
- Sekjen GibranKu Angkat Bicara Soal Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi, Tegas
- 5 Berita Terpopuler: Ada Kabar Duka, BKN Ungkap Jumlah Penerbitan SK PPPK 2024, Siap Buka-bukaan?