Mati Lampu Berjam-jam, Masyarakat Berhak Minta Ganti Rugi
Bahwa rujukan masyarakat tentang standar mendapat tenaga listrik secara terus-menerus, yakni pada Permen ESDM 27/2017 yang mengatur mengenai indikator yang menentukan mutu pelayanan kepada konsumen tenaga listrik. Kemudian berdasarkan penetapan oleh Direktur Jenderal Ketenagalistrikan setiap awal tahun.
Dengan demikian, apabila besaran tingkat mutu pelayanan tenaga listrik melebihi 10 persen, maka PT PLN (Persero) wajib memberikan pengurangan tagihan listrik kepada konsumen dengan indikator salah satunya lama gangguan dan jumlah gangguan.
Untuk pengurangan tagihan listrik kepada konsumen sendiri diberikan sebesar 35 persen dari biaya beban atau rekening minimum untuk golongan tarif yang dikenakan penyesuaian tarif tenaga listrik (tariff adjustment), atau 20 persen dari biaya beban atau rekening minimum untuk Konsumen pada golongan tarif yang tidak dikenakan penyesuaian tarif tenaga listrik (tariff adjustment).
Sementara itu, bagi konsumen listrik prabayar, pengurangan tagihan disetarakan dengan pengurangan tagihan pada Konsumen untuk Tarif Tenaga Listrik Reguler dengan Daya Tersambung yang sama.
Pengurangan tagihan diperhitungkan pada tagihan listrik atau pembelian token tenaga listrik prabayar pada bulan berikutnya. (mg8/jpnn)
Masyarakat sudah sepatutnya mengetahui hak dan kewajibannya sebagai konsumen PT PLN (Persero), selaku penyediaan tenaga listrik.
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha
- Hore, Mulai 1 Januari dan Februari Ada Diskon 50 Persen Tarif Listrik
- PLN UIP3B Sumatra UPT Palembang Dorong Pemberdayaan Perajin Kain Songket
- Kolaborasi PLN UIP KLT dan BPN Telah Terbitkan 239 Sertifikat Aset
- Peringati Hari Disabilitas Internasional, PLN Gandeng Alunjiva Gelar Synergy Fest 2024
- YLKI: Diskon Listrik 50% Beri Manfaat untuk Daya Beli dan Pemulihan Ekonomi Masyarakat
- PLN IP Topang Kebutuhan Listrik Maluku Saat Nataru, Menteri ESDM Bilang Begini