Mati Mesin di Banyuasin, KLM Benua Indah Gagal Berlayar

jpnn.com - PALEMBANG - Kapal Layar Motor Benua Indah yang bermuatan kelapa mengalami kebocoran dan mati mesin di sekitar Bata Karang, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Kamis (21/3) dini hari.
"KLM Benua Indah ini dari Palembang tujuan Guntung Riau," kata Kepala Kantor Basarnas Palembang Raymond Konstantin.
Dia menjelaskan bahwa pihaknya mendapatkan informasi tersebut dari VTS Palembang pada Kamis (21/3) sekitar pukul 05.30 WIB.
Berbekal informasi tersebut, Raymond langsung merespons dengan memerintahkan satu Tim ABK KN SAR Setyaki 202 berangkat menuju lokasi kejadian guna melakukan pencarian terhadap kapal tersebut.
"KLM Benua Indah ini person on board (POB) delapan orang, tetapi di dalam kapal hanya lima orang serta membawa kelapa," kata Raymond didampingi Kasubsi Operasi Basarnas Palembang Manca Rahwanto. (mcr35/jpnn)
Berikut daftar kru KLM Benua Indah:
1. Abdul Rauf (Nakhoda)
2. Yose Rizal (KKM)
KLM Benua Indah mengalami kebocoran dan mati mesin di Banyuasin. Kapal pun gagal berlayar.
- Kepala Basarnas Tinaju Arus Mudik Lebaran 2025 di Rest Area Km 57 Tol Cikampek Utama
- Longboat Membawa 5 Orang Tenggelam, 3 Penumpang dalam Pencarian
- 744 Personel Amankan Arus Mudik Lebaran 2025 di Banyuasin
- Jawab Kebutuhan Masyarakat, Gubernur Herman Deru Resmikan Operasional KMP Puteri Leanpuri
- Banjir di Banyuasin, AKBP Ruri dan Bupati Askolani Bagikan Sembako untuk Masyarakat Terdampak
- Operasi SAR Ditutup, 3 Korban Longboat Terbalik di Malut Dinyatakan Hilang