'Mau Dibawa ke Mana Ayah, Om?'
jpnn.com - KISARAN - Praka Joni Kusuma Marpaung (32) anggota Yonif 134/Tua Sakti Batam yang gugur saat terjadi bentrok antara anggota TNI AD dengan anggota Brimob Polda Kepri dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kelurahan Bunut Kecamatan Kota Kisaran B arat, Kab. Asahan, Kamis (20/11) sekitar pukul 17.00.
Kepada METRO ASAHAN (Grup JPNN), H Abd Rahman Nasuition mertua laki - laki Alm. Praka Joni Kusuma Marpaung didampingi Armansyah Nasution abang ipar korban mengatakan, pihak keluarga menerima kabar gugurnya Praka Joni langsung dari Komandan Bataliyon 134/Tua Sakti, Kamis pagi (20/11) sekitar pukul 04.30 WIB.
"Saya ditelpon langsung oleh Mayor Inf. Johan Antoni Marpaung Dan Yonif 134/Tua Sakti Batam, dikatakan Praka Joni meninggal dunia dan pihak keluarga diminta untuk bersiap, karena jenazah akan diberangkatkan dari Batam sekitar pukul 11.00 WIB " jelas Armansyah sembari menuturkan Komandan adik iparnya tidak merinci apa penyebab meninggalnya suami Yusrina Nasution (30) adiknya itu.
Lanjut Armansyah, setelah menerima kabar duka dari Dan Yonif 134/Tua Sakti, dirinya sempat berkomunikasi sebentar dengan adiknya Yusrina Nasution.
"Saya sempat bicara, setelah Dan Yonif 134/ Tua Sakti memberikan telepon selulernya kepada Yusrina, namun hampir sama dia (Yusrina,red) hanya bilang jika Joni suaminya meninggal tanpa merinci penyebabnya " kata Armansyah.
"Begitu pembicaraan putus, saya langsung bergegas menuju kediaman orang tua di Dusun V Desa Sidomulyo Kec. Pulo Bandring yang jaraknya sekitar 2 Km," kata Armansyah.
Hal itu dibenarkan H Abd Rahman Nasution ketika dikonfirmasi di rumah duka di Dusun V Desa Sidomulyo Kecamatan Pulo Bandring.
"Kabar duka yang datang di pagi buta itu cukup membuat heboh kami sekeluarga, pasalnya sepekan silam Alm. Joni menyampaikan kabar jika dirinya sedang mengikuti latihan di Tanjung Pinang " kata Abd Rahman sambil memperlihatkan foto semasa hidup anak serta menantunya.
KISARAN - Praka Joni Kusuma Marpaung (32) anggota Yonif 134/Tua Sakti Batam yang gugur saat terjadi bentrok antara anggota TNI AD dengan anggota
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang