Mau Lari, Ariel Ditembak Pak Polisi

jpnn.com - PALANGKA RAYA – Galih Nugroho tak berdaya saat dibekuk anggota Buser Polres Palangka Raya dan Polsek Pahandut di Jalan Beliang, Palangka Raya, Selasa (19/4).
Pria yang karib disapa Ariel itu bahkan sempat ditembak aparat karena mencoba kabur. Timah panas polisi menembus kaki kanan pria yang ditangkap karena kasus penjambretan itu.
Selain Ariel, petugas juga menangkap Rahmad Dani alias Gidong. Sama seperti Ariel, Gidong juga merupakan jambret. Bedanya, Gidong ditangkap di Jalan Tingang. Gidong lebih beruntung karena tak mendapat tembakan.
Kasat Reskrim AKP Erwin Togar Hasian Situmorang mengatakan, kedua pelaku merupakan residivis kasus jambret yang meresahkan warga. Pelaku beraksi pada malam hari menggunakan sepeda motor.
”Jadi, Ariel yang di depan, Gidong di belakang. Modusnya menjambret tas dan melukai korban, salah satunya tukang pijat di Jalan RTA Milono belum lama ini,” kata Togar pada Radar Sampit, Rabu (20/4) kemarin. (daq/ign/jos/jpnn)
- Dokter PPDS Anestesi Unsri Diduga Jadi Korban Kekerasan Konsulen di RSUP Hoesin Palembang
- Feby Deru Ajak PIM Sumsel dan Tim Penggerak PKK Berkolaborasi dalam Kegiatan Sosial
- Pegawai RSJ Provinsi Kalbar Disiram Air Keras oleh OTK, Polisi Selidiki
- Bentrokan Warga di Sukahaji, Wali Kota Farhan: Hormati Proses Hukum
- Hanyut di Sungai Belawan, Bocah 6 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia
- RS Persada Angkat Bicara soal Kasus Dokter AYP Melecehkan Pasien, Dukung Proses Hukum