Mau Makan Enak Tapi Kasih Uang Belanja Sebegini, Haaaduh...
jpnn.com, PALEMBANG - Seorang suami tega menganiaya istrinya karena menolak uang belanja pemberiannya, Rabu (9/8).
Sang suami berinisial, Ak, 40, itu pun telah dilaporkan Ly, 33, ke Polresta Palembang, dalam kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Warga Kelurahan 1 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) I itu mengaku telah dianiaya pria yang menikahinya itu.
Kejadiannya di depan Lr Abadi, Kecamatan SU I, pukul 18.10 WIB. Cerita korban, sejak mereka menikah, sudah seringkali dia disiksa suaminya itu. Namun, selama ini dia mencoba bertahan. Terakhir, sang suami memberinya uang Rp20 ribu.
“Saya tidak mau menerimanya, pak. Lagi pula, uang itu tidak cukup untuk makan sehari-hari,” cetusnya.
Lalu, saat terlapor hendak makan, dia melihat tak ada lauk yang bisa disantap. Terlapor pun berang. “Dia marah-marah, padahal dia sendiri yang tidak memberikan uang cukup untuk saya belanja dan masak,” beber korban.
Korban pun langsung diusir terlapor dari rumahnya. "Saya mau pergi karena diusirnya pak, sambil bawa kartu miskin yang didapat dari pemerintah. Tiba-tiba dia mengejar saya sampai di depan lorong," tuturnya.
Di sana, korban mengaku dipukuli oleh terlapor.
Seorang suami tega menganiaya istrinya karena menolak uang belanja pemberiannya, Rabu (9/8).
- Mengubah Sampah Jadi Pulsa, Begini Caranya
- Polisi Ungkap Kasus TPPO di Palembang, Tiga Tersangka Ditangkap
- Guru Honorer Supriyani Divonis Bebas, Baju Seragam SD dan Sapu Ijuk Dikembalikan
- Carok di Sampang Dipicu Masalah 2 Kiai, Begini Ceritanya
- Pemkot Palembang Buka 10 Ribu Tabungan Gratis untuk Pelajar
- Guru Supriyani Tetap Ikut Tes PPPK Meski dapat Afirmasi