Mau Pergi ke Belanja, Seorang Ibu Dibegal

Setelah membuat laporan polisi di Polsek Porong, dia diajak petugas kembali ke lokasi kejadian.
Di sana mereka melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Kusniati menerangkan, beberapa tetangganya sempat melacak pelaku.
Mereka menelusuri jalur yang mungkin dilalui. "Di Jabon, ada orang yang melihat motor mirip punya saya. Tetapi, lari ke mana tidak ada yang tahu," ungkapnya.
Dia sangat berharap aparat keamanan bisa mengungkap perkara itu. Kusniati tidak ingin pengalaman pahit yang dialaminya menimpa orang lain di kemudian hari.
"Bulan puasa kok ya ada yang begitu," keluhnya.
Ketika dikonfirmasi, Kanitreskrim Polsek Porong Ipda Sulasno mengakui adanya kejadian itu. Hanya, dia enggan berkomentar banyak.
"Masih didalami," katanya. Menurut polisi dengan satu balok di pundak tersebut, gerombolan pelaku bisa jadi adalah pemain lama kasus serupa.
Dasarnya adalah modus yang tertata. Mulai memepet korban agar berhenti, mengancam dengan senjata tajam (sajam), sampai menutup ruang gerak korban dari belakang.
Para pelaku begal kabur ke selatan setelah merampas motor seorang ibu yang berangkat belanja.
- Begal Beraksi Lagi di Ibu Kota Jakarta
- Begal Bawa Senjata Api dan Parang Ditembak Petugas Polda Sumut
- 2 Pembegal Polisi di Bekasi Ini Ditangkap
- Waspada Begal Motor Modus Tabrakan, ABS Jadi Korban
- Prancis Apresiasi Polres Tanjung Priok Tangkap Pelaku Pembegalan Warganya
- Mengaku Korban Begal, Pria di Sukabumi Bawa Kabur Uang Perusahaan Rp 504 Juta