Mau Pindah Ibu Kota, Pak Jokowi Harus Lakukan Ini
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Komite Pemantau Pelaksanaan Otonomi Daerah Robert Endi Jaweng mengingatkan Presiden Joko Widodo alias Jokowi harus gencar melakukan lobi-lobi politik dari sekarang guna menyukseskan pemindahan ibu kota dari Jakarta.
BACA JUGA : Setujukah Anda Ibu Kota Negara Dipindah ke Palangka Raya?
Robert menjelaskan, meskipun pemindahan ibu kota isu lama dan baru muncul lagi sekarang, tetapi aksi dan reaksi dari publik saat ini cukup besar.
"Memang lobi politik harus dilakukan dari sekarang," kata Robert dalam dikusi "Pindah Ibu Kota Nih?" di Jakarta Pusat, Sabtu (4/5).
BACA JUGA : Pemprov Banten Usulkan Maja jadi Ibu Kota Negara
Robert mengingatkan, selain berpikir teknis dan teknoratis, Presiden Jokowi harus mulai memikirkan langkah politik dalam kekuatan-kekuatan kunci agar mendapat dukungan pemindahan ibu kota.
BACA JUGA : Kaltim Siap jadi Lokasi Ibu Kota Negara, PNS dan Keluarga Harus Boyongan
Menurut dia, lobi politik itu bisa dilakukan dengan melakukan pendekatan kepada para anggota DPR sekarang, maupun legislator baru hasil Pileg 2019 yang akan dilantik Oktober mendatang.
Lobi politik untuk pindahkan ibu kota bisa dilakukan dengan melakukan pendekatan kepada para anggota DPR sekarang.
- Menhum Sebut Jakarta Masih Tetap Ibu Kota Negara, Pindah ke IKN Kapan?
- Bank Mandiri Berikan Apresiasi 76 Anggota Paskibraka Tingkat Pusat
- Wapres Ma'ruf Amin: IKN akan Menjadi Salah Satu Ibu Kota Terbaik di Dunia
- Hujan IKN
- Ibu Kota Negara Pindah, Gus Addin: Kita Lipatgandakan Kekuatan Banser di Kalimantan
- Peringati HUT RI, Kominfo Gelar Konser Musik Voice of Nusantara