Maung Adaptasi Skema Mamic

Maung Adaptasi Skema Mamic
M Nasuha. Foto: Dok.JPNN
BANDUNG- Persib Bandung mau tak mau harus menyesuaikan skema lama 3-5-2 menjadi 4-2-3-1, sesuai keinginan yang diinginkan sang arsitek Drago Mamic, dalam membangun tim terbaiknya musim ini.

Perubahan skema ini disadari gelandang Atep Ahmad Rizal sedikit sulit, lantaran Maung Bandung sejak dulu sudah paten dengan model berlian 3-5-2.  Meski demikian, dengan proses latihan yang matang timnya saat ini tak begitu khawatir dengan skema baru yang diterapkan pelatih asal Valjevo Kroasia tersebut, dengan mengandalkan satu penyerang dan menumpuk banyak gelandang di lini tengah.

"Biasanya kita memang selalu menggunakan formasi 3-5-2 dan sekarang pelatih menginginkan kita main dengan pola 4-2-31. Awalnya dulu memang susah, tetapi sekarang sudah jauh lebih baik. Dulu juga pernah sama Pelatih Daniel Roekito, jadi kita tidak terlalu kaku untuk memainkannya. Sekarang adaptasi sudah semakin membaik. Saya akui, dengan bermain menggunakan pola seperti ini, lini tengah lebih capek. Tetapi dengan komunikasi yang lebih baik, saya pikir tidak ada masalah. Karena kita saling membantu untuk meng-cover serangan lawan," ujar Atep, seperti diberitaan Radar Bandung (Grup JPNN).

Senada dengan Atep, Muhammad Nasuha mengatakan apapun skema yang diterapkan tim bukan sebuah masalah, karena baginya yang terpenting adalah bagaimana para pemain bisa menerapkan dan memeragakannya ketika pertandingan digelar. Ia mengaku, dengan gaya main apapun yang diinginkan pelatih, terpenting adalah bagaiman tim bisa mencetak gol dan memenangkan pertandingan.

BANDUNG- Persib Bandung mau tak mau harus menyesuaikan skema lama 3-5-2 menjadi 4-2-3-1, sesuai keinginan yang diinginkan sang arsitek Drago Mamic,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News