Max: Tagline SBY-Berboedi Diubah karena Alasan Rasional
Kamis, 21 Mei 2009 – 15:36 WIB
BOGOR - Ketua DPP Partai Demokrat (PD) Max Sopacua membantah jika perubahan tagline (yel-yel) SBY-Berboedi menjadi SBY-Boediono didasarkan atas dasar pertimbangan irasional dan supranatural.
"Tidak benar itu ada hal irasional dan supranatural. Perubahan itu terjadi justru atas pertimbangan rasional, sebab SBY-Berboedi itu hanya akan dipahami oleh para elit. Sementara grass roat kurang memahami atau akan menafsirkan lain," kata Max Sopacua, di Bogor, Kamis (21/5).
Secara objektif, lanjutnya, image maker terhadap pasangan SBY-Boediono saat ini masih dinominasi oleh Susilo Bambang Yudhoyono. Guna lebih mengoptimalisasi, maka tentu akan lebih tepat nama cawapresnya ditulis lengkap, yakni Boediono.
Ketika ditanya makna dari 'Berboedi' itu berkonotasi sebagai 'berbohong' sebagaimana yang berlaku di salah satu daerah di Sumatera Selatan?, Max tidak tahu akan hal tersebut.
BOGOR - Ketua DPP Partai Demokrat (PD) Max Sopacua membantah jika perubahan tagline (yel-yel) SBY-Berboedi menjadi SBY-Boediono didasarkan atas dasar
BERITA TERKAIT
- Menjelang Muktamar PBB, Bang Ferry Diunggulkan Jadi Ketua Umum
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah ke-52 PDIP, Darmizal: Sikap Terpuji, Patut Jadi Contoh
- Ikhtiar Taruna Merah Putih Memikat Anak Muda Melalui Logo Baru
- DPR Mendukung Pemerintah untuk Tingkatkan Produksi Garam Lokal
- Kembali Terpilih jadi Gubernur Sumsel, Herman Deru Siap Menyukseskan Program MBG
- Absen di Acara HUT ke-52 PDIP di Jakarta, Bambang Pacul Beri Penjelasan, Ternyata