Mayapada Bantah Tudingan Terdakwa Penggelapan Rp 133 M Ted Sioeng
“Karena adanya indikasi bahwa dana dari fasilitas kredit Bank Mayapada tidak pernah digunakan untuk membeli 135 unit villa tersebut,” kata Tony.
Tony melanjutkan, usai dilaporkan itu kemudian sekitar 13 Januari 2023, Ted Sioeng mendatangi Bank Mayapada untuk membahas penyelesaian atas seluruh kewajiban, dengan menyerahkan seluruh aset-aset yang dimilikinya.
Namun, pada 14 Januari 2023, Ted Sioeng Kembali bersikap tidak kooperatif, lalu menghilang setelah minta izin berobat ke Singapura.
“Pada 14 Januari 2023 Ted Sioeng menyampaikan maksudnya untuk pergi berobat ke Singapura dan meminta waktu untuk menyelesaikan kewajiban utangnya setelah Hari Raya Imlek 22 Januari 2023, namun kemudian ternyata tidak datang kembali ke Bank Mayapada dan sudah tidak bisa dihubungi,” kata Tony.
Disela-sela waktu itu juga kemudian Ted Sioeng tidak memenuhi panggilan polisi sebanyak tiga kali. Faktor ini yang kemudian menjadikan Ted tersangka dan kemudian menjadi buronan polisi.
Untuk diketahui, Ted ditetapkan sebagai tersangka pada 3 Maret 2023, kemudian 16 Maret 2023 masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO)/Buronan oleh Polda Metro Jaya.
Polda Metro Jaya kemudian mengajukan Permohonan Red Notice kepada Divisi Hubinter Polri dan dikeluarkan Red Notice dari Hubinter Polri pada tanggal 27 April 2023 dengan No. 2023/21092.
Dari situ kemudian, Divisi Hubinter mendapat informasi Ted Sioeng berada di China, yang kemudian berhasil ditangkap oleh Tim Hub Inter dan Polda pada tanggal 30 November 2024 dan lalu dibawa ke Indonesia.
Kasus yang menimpa Ted Sioeng alias Gatot S justru merupakan ulahnya sendiri yang memilih kabur dari kewajiban membayar tunggakan kredit sebesar Rp 133 miliar.
- Bos Rental Mobil Tewas Ditembak Oknum TNI AL, Penyewa Kendaraan Tersangka
- Oknum PNS Kejari Deli Serdang Terlibat Sindikat Penggelapan Mobil
- Pengusaha Ini Gelapkan Uang Penjualan Kopi Rp 10,36 M, Modusnya
- Setelah Mendengar Tuntutan, Glora Yunita Minta Hakim Meringankan Hukumannya
- Sinergi Polsek Tanjung Batu dan TNI Ungkap Penggelapan Pupuk di Ogan Ilir
- Buron Dua Tahun, Pelaku Penipuan Akhirnya Diringkus Tim Rimau Polsek Tanjung Batu