Mayjen Dudung dan Irjen Fadil Sudah Sepakat, Penjagaan Bakal Diperketat
jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya menggelar rapat koordinasi terkait pengamanan arus balik mudik. Rapat tersebut digelar di Gedung Balai Pertemuan Pertemuan Polda Metro Jaya (BPMJ), Selasa (11/5).
Rakor itu dihadiri Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman dan jajaran.
"Hari ini, kami, Polda Metro Jaya, Pangdam Jaya, Pangkoar 1, Pangkoops 1 jajaran TNI-Polri melaksanakan rakor awal untuk antisipasi arus balik," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, Selasa.
Irjen Fadil mengatakan, jajaran Polri-TNI sepakat berkoordinasi mengamankan arus balik mudik. Dia menyebut, diprakirakan 1,2 juta orang akan kembali ke Jakarta.
Jumlah itu berdasarkan hasil evaluasi pemudik yang pulang ke kampung halaman melalui darat dan udara sebelum enam Mei lalu.
"Sebelum 6 Mei masyarakat yang tetap nekat mudik, diperkirakan yang keluar dari Jakarta sekitar 1,2 juta orang," ujar Fadil.
Hasil rapat itu, Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya bekerja sama dengan BNPB dan Pemerintah DKI Jakarta menyusun strategi pengamanan arus mudik dengan memperkuat penjagaan di sejumlah lokasi strategis.
"Kami sepakat memperkuat bandara, stasiun, pelabuhan, dan rest area yang dijadikan sarana dan prasarana setelah pelaksanaan mudik," kata mantan Kapolda Jatim itu. (cr3/jpnn)
Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya sepakat memperkuat jalur darat, laut, dan udara mengantisipasi arus balik mudik
Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama
- Ini Komplotan Perampok Spesialis Rumah Kosong di Jakarta
- Polisi Terlibat Kasus Pemerasan Penonton DWP Kini Berjumlah 32 Orang
- Bea Cukai Soekarno-Hatta Gagalkan Peredaran 1,1 Kg Sabu-Sabu, Begini Modus Pelaku
- Polisi Periksa Mobil Eks Anggota BIN yang Terbalik di Marunda
- Niat Baik RF Malah Jadi Korban Begal di Jakarta Utara
- Propam Diminta Usut Total Kasus DWP di Semua Lingkaran Polri