Mayoritas Calon Anggota KPU dan Bawaslu Bermasalah
Rabu, 22 Februari 2012 – 16:09 WIB
JAKARTA - Kaolisi Amankan Pemilu 2014 menemukan mayoritas dari calon anggota KPU dan Bawaslu bermasalah. Dari 14 calon anggota KPU yang dinyatakan lolos seleksi hasil wawancara, 12 tidak memenuhi kriteria. Sementara 10 nama calon Bawaslu ditemukan 5 calon yang punya catatan buruk.
Kesimpulan ini diperoleh setelah gabungan dari kelompok masyarakat sipil melakukan penelusuran rekam jejak terhadap calon anggota KPU dan Bawaslu. Koalisi menurukan tim tracker yang terdiri dari 24 orang.
Baca Juga:
"Metode yang kami gunakan adalah desk review di provinsi asal calon dengan basis data CV profile, analisis dokumen, media content analysis, media jejaring sosial dan interview berbagai narasumber di lapangan," kata Arif Nur Alam dari Koalisi Amankan Pemilu 2014 di Jakarta, Rabu (22/2).
Tim tracker yang melakukan verifikasi faktual di 16 Provinsi asal calon. Masing-masing, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, Bali, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Lampung, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Aceh, Riau, Kalimantan Barat, dan Banten.
JAKARTA - Kaolisi Amankan Pemilu 2014 menemukan mayoritas dari calon anggota KPU dan Bawaslu bermasalah. Dari 14 calon anggota KPU yang dinyatakan
BERITA TERKAIT
- Aktivis Anti Korupsi Dukung Penuh Cabup-Cawabup Mimika JOEL
- ASR-Hugua Memohon Maaf di Penutupan Kampanye Pilgub Sultra 2024
- Jelang Pencoblosan Pilkada, PDIP Jatim Minta Cakada Bisa Ikut Mengawal Suara
- Polisi Bersenjata Kawal Pendistribusian Logistik Pilkada di Inhu
- Hasto Mendengar Informasi Bakal Dijadikan Tersangka di Kasus Absurd
- Herwyn Minta Jajaran Bawaslu Daerah Terus Bangun Komunikasi