Mayoritas KDRT Dipicu Miras
jpnn.com - MANADO - Jumlah kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Sulut terus meningkat dari tahun ke tahun.
Data Polda Sulut, 2013 terjadi 367 kasus dan 2014 terjadi 448 kasus. Sementara untuk tahun 2015 periode Januari-Juli, Polda mendapat laporan sebanyak 234 kasus.
Menurut Kabid Humas Polda Sulut AKBP Wilson Damanik, minuman keras (miras) menjadi pemicu utama terjadinya KDRT.
“Masalah KDRT memang banyak pemicunya, diantaranya pernikahan usia muda, kecemburuan, dan masalah ekonomi. Namun yang paling banyak dikarenakan miras,” tuturnya.
Diaa meminta semua elemen masyarakat untuk saling mengawasi dan menjaga. “Masyarakat juga memiliki hak untuk mengawasi dan menjaga. Jika ada tindakan penganiayaan dalam suatu rumah tangga, kami berharap untuk dilaporkan kepada aparat setempat supaya kasus ini bisa kita tekan bersama,” harapnya.
Damanik menambahkan pihaknya sangat tegas dalam menekan kasus ini. “Penindakan hukum terhadap pelaku KDRT telah diatur dalam UU 23 Tentang Penghapusan KDRT dengan ancaman hukuman penjara minimal lima tahun dan maksimal 10 tahun,” ujar Damanik. (ctr-07/tan)
MANADO - Jumlah kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Sulut terus meningkat dari tahun ke tahun. Data Polda Sulut, 2013 terjadi 367
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Siswa SD Tewas saat Latihan Renang, Polisi Bergerak
- Polda Jabar Siapkan Rekayasa Lalin di Puncak Bogor saat Libur Nataru
- KM Beringin Jaya Mati Mesin di Perairan Pulau Tolonou, Puluhan Penumpang Dievakuasi
- Honorer Tua Ikut Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan PPPK 2024, Semoga Lulus Semua
- 6.070 Honorer Ikuti Seleksi Kompetensi PPPK, Persaingan Ketat, Jangan Sia-siakan Kesempatan
- Evaluasi Kinerja Pegawai Honorer, Bupati Hermus Indou Bentuk Tim